Menurut beberapa catatan yang dikutip kantor berita AFP, Rohingya adalah keturunan pedagang dan tentara Arab, Turki, atau Mongol yang pada abad ke-15 bermigrasi ke negara bagian Rakhine yang sebelumnya disebut Kerajaan Arakan.
Kudeta militer Myanmar pada 1962 berujung pada era baru penindasan, dan undang-undang tahun 1982 melucuti mereka dari status kelompok etnis minoritas yang diakui.
Sebagian besar etnis Rohingya tinggal di Rakhine, tetapi ditolak kewarganegaraannya dan ditindas oleh pembatasan gerak dan pekerjaan.
Ratusan ribu orang Rohingya kemudian melarikan diri ke Banglades dalam gelombang kekerasan berturut-turut pada 1978 dan 1991-1992.
Untuk mendamaikan konflik Rohingya-Myanmar, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi melakukan diplomasi maraton dengan para penguasa dan petinggi Myanmar.
Baca juga: Siapa Rohingya dan Sejarah di Myanmar
Dikutip dari tajuk rencana Harian Kompas pada 5 September 2017, Retno bertemu dengan Aung San Suu Kyi (penerima Nobel Perdamaian 1991), Pangab Jenderal Senior Min Aung Hlaing, Penasihat Keamanan Nasional U Thaung Tun, serta menteru muda luar negeri dan menteri kantor presiden di Myanmar.
Dari Myanmar, Menlu Retno ke Dhaka di Banglades untuk menyiapkan bantuan kemanusiaan bagi pengungsi Rakhine di negeri itu.
Sejak 2016, Pemerintah Indonesia bersama 11 LSM dari sejumlah ormas, antara lain dari NU, Muhammadiyah, dan Walubi, membantu warga Rakhine.
Langkah Indonesia dan keprihatinan rakyat Indonesia terhadap warga Rakhine ditanggapi dengan baik oleh otoritas Myanmar.
Bahkan, Indonesia dimasukkan dalam mekanisme penyaluran bantuan kemanusiaan. Ini menjadi kepercayaan dan capaian utama dari pertemuan Menlu Retno dengan para penguasa Myanmar, serta menambah daftar konflik luar negeri yang didamaikan Indonesia.
Baca juga: Peran Indonesia dalam Bidang Pendidikan di ASEAN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.