Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 16/06/2022, 19:35 WIB

REDMOND, KOMPAS.com - Sejarah Internet Explorer berakhir pada Rabu (15/6/2022) setelah pensiun usai 27 tahun beroperasi di komputer seluruh dunia.

Internet Explorer pada zamannya pernah dominan sebagai web browser Microsoft, tetapi kemudian dibenci oleh sebagian pengguna karena berbagai alasan.

Dikutip dari kantor berita AFP, berikut adalah sejarah web browser Internet Explorer hingga pensiun jelang tiga dekade eksistensinya.

Baca juga: Sejarah NATO dari Perang Dingin hingga Perang Rusia-Ukraina

1. Sejarah Internet Explorer

Logo Microsoft di depan salah satu bangunan di Kantor Pusat Microsoft, Redmond, Washington, Amerika Serikat.Wicak Hidayat/KompasTekno Logo Microsoft di depan salah satu bangunan di Kantor Pusat Microsoft, Redmond, Washington, Amerika Serikat.
Versi pertama Internet Explorer keluar pada 1995 sebagai penantang browser yang saat itu sedang naik daun, Netscape Navigator.

Internet Explorer kemudian diinstal di sistem operasi Microsoft apa pun hingga menjadi browser default bagi banyak pengguna.

Pada 1997 otoritas Amerika Serikat (AS) menentang Microsoft yang memasukkan Internet Explorer ke dalam sistem operasi Windows untuk kali pertama dan mencoba menghancurkan persaingan dengan Netscape.

Kasus ini diakhiri dengan penyelesaian pada November 2001 yang tidak mengenakan sanksi keuangan, tetapi memaksa raksasa perangkat lunak milik miliarder Bill Gates itu untuk mengungkapkan lebih banyak informasi teknis dan melarang perjanjian anti-persaingan pada produk Microsoft.

Namun, para pengguna lambat laun mendapatkan lebih banyak browser alternatif favorit masing-masing, karena kelambatan dan gangguan yang dialami Internet Explorer.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga:

Pangsa pasar Microsoft dalam bisnis browser anjlok dari 90 persen pada 2000-an menjadi satu digit tahun ini.

Saat ini Google Chrome pasar browser dengan hampir 65 persen, menurut Statcounter situs analisis lalu lintas web.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke