Hal tersebut memicu protes besar-besaran selama berminggu-minggu oleh kelompok-kelompok oposisi pro-Eropa yang menuntut presiden pro-Rusia itu mundur.
Pemberontakan yang berpusat di Lapangan Kemerdekaan Kiev kemudian memuncak pada Februari 2014 ketika polisi menembaki pengunjuk rasa.
Sekitar 100 demonstran dan 20 polisi tewas selama pemberontakan tiga bula tersebutn.
Yanukovych lalu melarikan diri ke Rusia dan dimakzulkan.
Baca juga: Kenapa Rusia Tidak Masuk NATO? Ini 5 Alasannya
Rusia merespons dengan mengirimkan pasukan khusus untuk menguasai situs-situs strategis di semenanjung Crimea Ukraina.
Pada Maret 2014 Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani perjanjian yang mencaplok Crimea ke Rusia.
Aneksasi tersebut memicu krisis diplomatik terburuk antara Barat dan Rusia sejak jatuhnya Uni Soviet.
Kemudian, pada April 2014 pemberontakan pro-Rusia pecah di kawasan timur industri Ukraina.
Separatis pro-Rusia di Donetsk dan Luhansk selanjutnya menyatakan wilayah mereka merdeka.
Ukraina dan para sekutu Baratnya menuduh Rusia menghasut pemberontakan dan menyuplai senjata dan pasukan untuk mendukung dua republik yang memproklamirkan diri itu.
Bentrokan tersebut menjadi konflik besar-besaran pada Mei 2014, dan konflik tersebut menewaskan lebih dari 14.000 orang.
Setelah mengumpulkan puluhan ribu tentara di perbatasan Ukraina, Putin pada 21 Februari 2022 mengakui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk. Putin juga memerintahkan invasi Rusia ke Ukraina.
Hubungan Ukraina dengan NATO saat ini masih belum menemui kejelasan. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky belum mendapat kepastian apakah negaranya bisa masuk NATO atau tidak.
Baca juga: Kenapa Rusia dan Ukraina Perang, Termasuk Berebut Crimea?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.