Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/02/2022, 19:30 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Dikenal sebagai negara dengan tingkat pendapatan tinggi dan tingkat pengangguran yang rendah, Luksemburg menjadi yang teratas dalam daftar negara terkaya di dunia.

Qatar, sebagai salah satu negara terbesar pengekspor minyak dunia, adalah negara terkaya ketiga di dunia.

Sementara Amerika Serikat yang memiliki tanah yang kaya sumber daya dengan ekonomi terbesar di dunia menempati urutan ke-8 dalam daftar World Atlas pada November 2021.

World Atlas melihat PDB per kapita (PDB dibagi dengan jumlah penduduk) sebagai tolak ukurnya, untuk memberikan wawasan tentang kualitas hidup di suatu negara. Jika PDB per kapita tinggi, ini sering kali dapat menunjukkan kekayaan dan kemakmuran penduduk negara tersebut.

Baca juga: Daftar Negara Maju dan Negara Berkembang di Amerika

Berikut adalah peringkat 15 negara terkaya di dunia, menurut PDB per kapita menggunakan Purchasing Power Parity (PPP), penghitungan ekonomi makro yang memungkinkan perbandingan lebih langsung antara produktivitas ekonomi dan standar hidup antar negara:

1. Luksemburg ( 120.962 dollar AS setara Rp 1,73 miliar) ; 629,191 jiwa

2. Singapura ( 101.936 dollar AS setara Rp 1,46 miliar) ; 5,866,407 jiwa

3. Qatar ( 93.851 dollar AS setara Rp 1,35 miliar) ; 2,899,617 jiwa

4. Irlandia ( 87.212 dollar AS setara Rp 1,25 miliar) ; 4,953,494 jiwa

5. Swiss ( 70.276 dollar AS setara Rp 1,01 miliar) ; 8,675,923 jiwa

6. Uni Emirat Arab ( 69.957 dollar AS setara Rp 1 miliar) ; 9,926,221 jiwa

7. Norwegia ( 67.978 dollar AS setara Rp 975 juta) ; 5,435,878 jiwa

8. Amerika Serikat ( 65.279 dollar AS setara Rp 936 juta) ; 331,643,466 jiwa

9. Brunei Darussalam ( 64.724 dollar AS setara Rp 928 juta) ; 438,788 jiwa

10. San Marino ( 61.006 dollar AS setara Rp 875 juta) ; 33,931 jiwa

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sejarah Piramida Mesir dan Proses Pembangunannya

Sejarah Piramida Mesir dan Proses Pembangunannya

Internasional
Profil David Ben Gurion, Pendiri Negara Israel

Profil David Ben Gurion, Pendiri Negara Israel

Internasional
Alasan Kenapa Pengungsi Rohingya Datang ke Indonesia

Alasan Kenapa Pengungsi Rohingya Datang ke Indonesia

Internasional
Sejarah Wilayah Tepi Barat dalam Konflik Israel-Palestina

Sejarah Wilayah Tepi Barat dalam Konflik Israel-Palestina

Internasional
Profil Yahya Sinwar, Pemimpin Sayap Politik Hamas

Profil Yahya Sinwar, Pemimpin Sayap Politik Hamas

Internasional
Mengenal Siapa Itu Pengungsi Rohingya dan Kenapa Banyak Menuju Indonesia

Mengenal Siapa Itu Pengungsi Rohingya dan Kenapa Banyak Menuju Indonesia

Internasional
Alasan Kenapa Lebih Banyak Orang Asia-Amerika Bersenjata Api di AS

Alasan Kenapa Lebih Banyak Orang Asia-Amerika Bersenjata Api di AS

Internasional
Mengenal Apa Itu APEC dan Cara Kerjanya

Mengenal Apa Itu APEC dan Cara Kerjanya

Internasional
Siapa Hezbollah dan Kenapa Terlibat Perang Israel-Hamas?

Siapa Hezbollah dan Kenapa Terlibat Perang Israel-Hamas?

Internasional
Alasan Kenapa Semangka Menjadi Simbol Palestina

Alasan Kenapa Semangka Menjadi Simbol Palestina

Internasional
75 Tahun Berdirinya Negara Israel, Dulu dan Kini

75 Tahun Berdirinya Negara Israel, Dulu dan Kini

Internasional
Sejarah Konflik Palestina dan Israel

Sejarah Konflik Palestina dan Israel

Internasional
Perbedaan Antisemit dan Anti-Zionis

Perbedaan Antisemit dan Anti-Zionis

Internasional
Mengenal Apa Itu Perbatasan Rafah, Jalur Penyelamat Warga Gaza

Mengenal Apa Itu Perbatasan Rafah, Jalur Penyelamat Warga Gaza

Internasional
Mengenal Apa Itu Jalur Gaza

Mengenal Apa Itu Jalur Gaza

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com