Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Januari 2021: Kronologi Kerusuhan Gedung Capitol pasca Pemilihan Presiden AS

Kompas.com - 06/01/2022, 19:15 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Jika tidak, mantan presiden saat itu mengatakan dia akan "sangat kecewa" dengan wakil presidennya.

Baca juga: Gedung Capitol AS Lockdown, Ada Staf Lolos Masuk Bawa Pistol

Ribuan massa di depan Gedung Capitol

Kerumunan di luar Capitol tumbuh pada pukul 12.53 EST, dan konfrontasi dengan polisi mulai terjadi.

Sementara tepat pukul 13.00 EST, Kongres AS mulai berkumpul untuk mengesahkan kemenangan pemilihan mantan Wakil Presiden, Joe Biden.

Trump pada saat yang sama memberi tahu para pendukungnya untuk "bertarung sekuat tenaga", karena jika tidak "Anda tidak akan memiliki negara lagi." Trump selesai berbicara di Ellipse, Washington DC pukul 13.13 EST.

Polisi Capitol memerintahkan evakuasi Perpustakaan Kongres, Gedung Madison dan Gedung Kantor Cannon House, sekitar lima belas menit kemudian. Sementara DPR dan Senat saat itu berada di ruang terpisah untuk mendengarkan keberatan atas hasil pemilihan Arizona.

Pukul 13.45, massa perusuh berhasil memukul mundur polisi. Seorang petugas mengumumkan bahwa saat itu "secara efektif kerusuhan telah terjadi”, meskipun petugas masih berusaha untuk menegakkan ketertiban.

Kepala Polisi Capitol Steven Sund selanjutnya memanggil Mayor Jenderal William Walker, komandan jenderal Garda Nasional DC, untuk meminta bantuan. Tapi, para perusuh memaksa melewati barikade dan maju ke fasad luar Capitol, memaksa masuk ke dalam gedung.

Baca juga: Dukun Kerusuhan Gedung Capitol Dipenjara 41 Bulan

Korban tewas pertama dilaporkan pada 14.05 EST, atas nama Kevin Greeson yang merupakan bagian dari pendukung Trump. Dia dinyatakan meninggal setelah menderita serangan jantung di luar Gedung Capitol.

Pada 14.10 EST, para perusuh mulai menerobos pintu dan jendela Gedung Capitol.

Penerobosan Gedung Capitol

Segera setelah dibobol, pasukan keamanan rahasia mengawal Mike Pence dan Ketua DPR Nancy Pelosi keluar dari lantai Senat. Pada saat yang sama, Petugas Polisi Capitol Eugene Goodman bertemu dengan massa dan menarik mereka menjauh dari ruang atas.

Anggota Kongres diperintahkan untuk melakukan evakuasi dari ruang sidang seluruhnya pada 14.20 EST.

Tak lama setelah itu, pendukung Donald Trump Julian Khater menyemprotkan zat kimia ke arah Petugas Polisi Gedung Capitol Brian Sicknick. Aparat itu dinyatakan meninggal keesokan harinya.

Trump kembali berkicau pada 14.24 EST, menuduh Wakil Presidennya sendiri "tidak memiliki keberanian untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk melindungi negara kita dan Konstitusi kita."

Di tempat lain, Kepala Angkatan Darat AS Ryan McCarthy memberi tahu staf untuk bersiap memindahkan pasukan reaksioner darurat ke Gedung Capitol.

Anggota Parlemen AS berlindung di serambi ruang parlemen ketika pengunjuk rasa mencoba masuk ke House Chamber di Gedung Capitol pada Rabu (6/1/2021).AP PHOTO/ANDREW HARNIK Anggota Parlemen AS berlindung di serambi ruang parlemen ketika pengunjuk rasa mencoba masuk ke House Chamber di Gedung Capitol pada Rabu (6/1/2021).

Baca juga: Polisi AS yang Tangani Kerusuhan Gedung Capitol Kembali Dilaporkan Bunuh Diri

Trump kemudian menelepon Senator Republik di Gedung Capitol, untuk bisa berbicara dengan Wakil Presiden saat itu Mike Pance. Tapi dia diberitahu bahwa Pence telah dievakuasi dan tidak dapat berbicara dengannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com