Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

British de Havilland Comet, Pesawat Jet Komersial Pertama Dunia

Kompas.com - 08/12/2021, 09:30 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber History

KOMPAS.com - Revolusi industri penerbangan dunia terjadi setelah uji coba terbang perdana pesawat jet komersial pertama dunia, British de Havilland Comet, pada 27 Juli 1949 di Inggris.

Penggunaan mesin jet berhasil merevolusi industri penerbangan karena mempersingkat waktu perjalanan udara menjadi setengahnya, dan memungkinkan pesawat naik lebih cepat dan terbang lebih tinggi.

Baca juga: Sejarah Penerbangan Dunia, dari Balon Udara hingga Roket

Comet adalah ciptaan perancang pesawat dan pelopor penerbangan Inggris Geoffrey de Havilland (1882-1965).

De Havilland awalnya merancang sepeda motor dan bus. Tetapi setelah melihat Wilbur Wright mendemonstrasikan sebuah pesawat terbang pada 1908, ia memutuskan untuk membuat karyanya sendiri.

Wright bersaudara telah melakukan penerbangan pertama mereka yang terkenal di Kitty Hawk, North Carolina, pada 1903.

Sementara De Havilland berhasil merancang dan mengemudikan pesawat pertamanya pada 1910.

Dia kemudian bekerja untuk pabrikan pesawat Inggris, sebelum memulai perusahaannya sendiri pada 1920.

Perusahaan Aircraft De Havilland menjadi pemimpin dalam industri penerbangan, dan dikenal karena mengembangkan mesin yang lebih ringan dan pesawat yang lebih cepat dan ramping.

Baca juga: Siapakah Orang Pertama yang Menerbangkan Pesawat?

Pada 1939, sebuah pesawat eksperimental bertenaga jet memulai debutnya di Jerman. Selama Perang Dunia II. Jerman adalah negara pertama yang menggunakan jet tempur.

De Havilland juga merancang pesawat tempur selama tahun-tahun perang. Dia dianugerahi gelar kebangsawanan atas kontribusinya pada penerbangan pada 1944.

Setelah perang, De Havilland mengalihkan fokusnya ke jet komersial, dan mengembangkan mesin jet Comet dan Ghost.

Setelah penerbangan uji Juli 1949, Comet menjalani tiga tahun lagi pengujian dan penerbangan pelatihan.

Kemudian, pada 2 Mei 1952, British Overseas Aircraft Corporation (BOAC) memulai layanan jet komersial pertama di dunia dengan Comet 1A yang memiliki 44 kursi. Perjalanan ini menerbangkan penumpang berbayar dari London ke Johannesburg.

Comet mampu melakukan perjalanan 480 mil per jam, rekor kecepatan pada saat itu.

Baca juga: 10 Pesawat Terbang yang Mengubah Dunia

Namun, layanan komersial awal berumur pendek, dan karena serangkaian kecelakaan fatal pada 1953 dan 1954, seluruh armada dilarang terbang.

Penyelidik akhirnya menentukan bahwa pesawat mengalami logam menjadi lemah akibat kebutuhan untuk menekan dan menurunkan tekanan berulang kali.

Empat tahun kemudian, de Havilland memulai debut Comet yang ditingkatkan dan disertifikasi ulang.

Tetapi sementara itu, produsen maskapai Amerika Boeing dan Douglas masing-masing telah memperkenalkan jet mereka sendiri, yang lebih cepat dan lebih efisien dan menjadi kekuatan dominan di industri ini.

Pada awal 1980-an, sebagian besar Comet yang digunakan oleh maskapai komersial telah dihentikan layanannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber History
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com