Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tokoh Perintis Penerbangan Dunia

Kompas.com - 07/12/2021, 15:46 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber History

3. Alberto Santos-Dumont, penemu pesawat bermesin

Saat tinggal di Paris pada awal abad ke-20, Alberto Santos-Dumont mengokohkan reputasi sebagai penerbang pria pertama di dunia.

Orang Brasil yang flamboyan ini menggunakan uang dari kekayaan perkebunan kopi keluarganya, untuk menerbangkan balon udara dan membuat balon bertenaga motor yang inovatif.

Dia memenangkan hadiah penerbangan karena berhasil mengemudikan kapal udara di sekitar Menara Eiffel pada 1901. Dengan kecemerlangan teknisnya, dua kemudian membuat lebih dari selusin desain kapal udara yang berbeda.

Pada 1906, ia menyelesaikan penerbangan umum pertama di Eropa dengan biplane gaya kotak-layang bermesin yang disebut "14-bis." Pada 1909, dia menciptakan “Demoiselle” (“Dragonfly”), sebuah pesawat ringan dengan baling-baling depan yang desainnya banyak ditiru.

Terlepas dari kesuksesannya, Santos-Dumont berjuang dengan penyakit mental. Dia dilaporkan ngeri melihat pesawat yang digunakan sebagai mesin pembunuh dalam Perang Dunia I.

Setelah beberapa tahun menjadi pengobatan, dia bunuh diri pada 1932. Meskipun sedikit dikenal di Amerika Serikat (AS), Alberto Santos-Dumont dianggap sebagai pahlawan nasional penemu pesawat bermesin di negara asalnya, Brasil.

Baca juga: Menhan AS Sebut Penerbangan Pesawat China di Dekat Taiwan Seperti Latihan

4. Glenn Hammond Curtiss, Bapak Penerbangan Angkatan Laut

Glenn Curtiss sudah menjadi "manusia tercepat di bumi" sebelum dia mengemudikan pesawat terbang. Dia adalah pebisnis asli New York yang memproduksi sepeda dan mesin.

Pada 1907 ia memecahkan rekor kecepatan darat dengan mencapai 136 mil per jam dengan sepeda motor V8.

Pada tahun yang sama, ia bergabung dengan Asosiasi Eksperimen Udara yang baru dibentuk, dan mulai memasang mesinnya di pesawat terbang awal. Dengan penerbangan sepanjang satu kilometer pada 1908 yang sukses, dia menjadi salah satu saingan utama Wright Brothers.

Dia membuat sejarah pada 1910 dengan mengemudikan pesawat yang disebut "Hudson Flyer" sejauh 151 mil dari Albany ke Manhattan, rekor jarak baru. Setidaknya 500 penemuan dia ciptakan, saat menjabat sebagai pemilik perusahaan manufaktur pesawatnya sendiri.

Curtiss mendapat gelar "Bapak Penerbangan Angkatan Laut" karena merancang pesawat amfibi praktis pertama, dan pesawat perintis yang bisa lepas landas dan mendarat di geladak kapal induk. Dia juga membuat "perahu terbang" dan JN-4 "Jenny" yang menjadi andalan di armada udara AS selama Perang Dunia I.

Pada 1919, kapal terbang Curtiss NC-4 menjadi pesawat pertama yang berhasil melintasi Samudra Atlantik. Perlu delapan tahun lagi sebelum Charles Lindbergh melakukan penerbangan 1927 yang lebih terkenal dari New York ke Paris.

Baca juga: China Akhirnya Mengizinkan Pesawat Boeing 737 Max Mengudara Lagi

5. Bessie Coleman, pilot wanita Afrika-Amerika pertama

Elizabeth "Bessie" Coleman pertama kali terjun ke dunia penerbangan setelah mendengar kisah pilot Perang Dunia I.

Ketika sekolah penerbangan Amerika menolaknya masuk karena jenis kelamin dan rasnya, putri petani penggarap Texas ini pergi ke Perancis. Dia mendaftar di Caudron Brothers School of Aviation dan muncul beberapa bulan kemudian dengan lisensi pilot internasional. Dengan ini, dia menjadi pilot wanita Afrika-Amerika pertama dunia.

Setelah pelatihan lebih lanjut di Perancis, Jerman dan Belanda, Coleman kembali ke AS pada 1922 dan mulai menjelajah ke seluruh negeri sebagai pilot atraksi yang pemberani.

Halaman:
Sumber History
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com