Setiap materi yang berpindah atau bergerak memiliki bentuk energi yang disebut energi kinetik atau energi gerak.
Energi kinetik adalah bentuk energi ketika suatu materi berpindah atau bergerak. Contohnya, ketika naik sepeda, kontraksi otot kaki akan mendorong pedal sepeda.
Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu materi karena lokasi atau tempatnya.
Benda yang diletakkan di atas meja memiliki energi potensial gravitasi. Adanya energi potensial garvitasi, benda dapat bergerak dari meja ke tanah.
Secara sederhana, energi mekanik dapat diartikan sebagai penjumlahan antara energi potensial dan energi kinetik pada suatu benda ketika melakukan usaha.
Hal ini berarti, energi mekanik adalah energi suatu benda yang disebabkan karena gerakan, posisi atau keduaya.
Energi termal atau disebut sebagai energi panas adalah energi yang dihasilkan ketika terjadi kenaikan suhu. Karena peningkatan suhu, molekul dan atom akan bergerak lebih cepat.
Energi termal dapat diartikan sebagai bentuk energi yang dihasilkan ketika suatu zat di mana atom dan molekul yang bergerak dengan kecepatan yang lebih cepat akibat kenaikan suhu.
Energi kimia ialah energi yang terkandung dalam suatu zat. Misalnya makanan memiliki energi kimia, sehingga orang yang makan akan memiliki energi untuk beraktivitas.
Contoh lainnya bisa dilihat pada bensin yang mengandung energi kimia. Melalui berbagai proses, energi kimia dalam bensin diubah menjadi bentuk energi lain sehingga dapat menggerakkan mesin mobil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.