Sejak saat itu, Walt Disney selalu memastikan, bahwa dia memiliki seluruh hak atas karakter dan cerita yang ia buat.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Studio Kartun Walt Disney Didirikan
Setelah kehilangan hak cipta atas Oswald, Walt Disney akhirnya menciptakan karakter ikonik baru: Mickey Mouse.
Saat menciptakan kisah untuk Mickey, Walt bekerja sama dengan animator Ub Iwerks untuk menggarap dua film animasinya yaitu Plane Crazy (1928) dan Gallopin’ Gaucho (1928).
Tetapi, setelah film tersebut jadi, Walt tidak dapat menjualnya. Ini karena animasi yang mereka buat merupakan film bisu.
Setelah itu, Walt membuat kartun Mickey Mouse ketiga berjudul Steamboat Willie. Kali ini ia membuatnya dengan suara yang telah disinkronkan.
Baca juga: Walt Disney Ikut Pangkas Belanja Iklan di Facebook
Film ini mendapat sambutan hangat di Colony Theatre di New York pada 18 November 1928.
Pada saat itu, bintang animasi Mickey Mouse mulai dikenal bersamaan dengan lahirnya beberapa karakter lain.
Setelah kesuksesan Steamboat Willie, Walt Disney memproduksi serial Silly Symphonies.
Di film ini, Walt Disney menampilkan berbagai karakter di setiap episodenya, seperti Donald Duck, Pluto, dan Goofy.
Baca juga: Simak 10 Prinsip Jadi Pemimpin Hebat Ala CEO Walt Disney
Sampai saat ini, Walt Disney Company adalah jaminan mutu dunia animasi.
Mickey dan kawan-kawan, terus terekam dalam sanubari. Walt Disney membuatnya seolah hidup, menemani anak-anak di sepanjang zaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.