Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Oktober 1967: Che Guevara Dieksekusi Mati

Kompas.com - 09/10/2021, 10:47 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber History

KOMPAS.com - 9 Oktober 1967, perjuangan itu sengaja dihentikan. Tapi semangat tetap utuh, bahkan makin melimpah ruah.

Di tanggal ini, pemimpin revolusioner Ernesto "Che" Guevara, dieksekusi mati militer Bolivia.

Dikutip dari History, pasukan militer Bolivia yang didukung militer AS, sebelumnya melakukan penangkapan terhadap Guevara pada 8 Oktober 1967.

Baca juga: 8 Oktober 1967: Pemimpin Gerilyawan Kuba Che Guevara Ditangkap

Saat eksekusi, tangannya dipotong sebagai bukti kematian. Jasadnya dimakamkan di kuburan tanpa sebuah penanda.

Selang berapa tahun, jasad itu bisa ditemukan dan dikirim kembali ke Kuba.

Upacara pemakaman dihadiri oleh Presiden Fidel Castro dan sejumlah pendukungnya.

Setelah kematiannya, Guevara menjadi simbol anti-imperialisme dan revolusi. Wajahnya adalah genderang perang terhadap ketidakadilan.

Baca juga: INFOGRAFIK: Che Guevara

Biografi Che Guevara

Guevara yang terlahir dengan nama Ernesto Rafael Guevara pada 14 Juni 1928 ini, merupakan anak dari keluarga kaya di Argentina.

Pada 1948, Guevara melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Buenos Aires di bidang kedokteran.

Namun saat itu, ada satu keinginan lain yang disimpannya, yaitu ingin mengarungi dunia.

Dia pun cuti kuliah.

Perjalanan pertamanya dimulai pada 1950. Guevara mengarungi 4.500 kilometer menyusuri utara Argentina berbekal sepeda kayuh yang dipasangi motor kecil.

Ketika itu, dia berhenti di San Francisco del Chanar, tempat penyembuhan orang yang mengidap penyakit lepra, yang dikelola temannya, Alberto Granado.

Perjalanan kedua dilakukan pada Januari 1952. Kali ini, Che bersama Granado menyelusuri kawasan Amerika Selatan, mulai dari Argentina, menyusuri Chile, Peru, Kolombia, Venezuela.

Dalam perjalanan sepeda motor itu, Che melihat kemiskinan dan penindasan kelas bawah yang terjadi di wilayah Amerika Selatan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Sumber History
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Internasional
Kecerdikan dan Kegigihan Hamas dalam Memperoleh Senjata

Kecerdikan dan Kegigihan Hamas dalam Memperoleh Senjata

Internasional
Sosok Uskup Korban Penusukan Dalam Aksi Terorisme di Australia

Sosok Uskup Korban Penusukan Dalam Aksi Terorisme di Australia

Internasional
Persenjataan Hamas Semakin Banyak yang Justru Bersumber dari Israel

Persenjataan Hamas Semakin Banyak yang Justru Bersumber dari Israel

Internasional
Dari Mana Hamas Memperoleh Senjata?

Dari Mana Hamas Memperoleh Senjata?

Internasional
Perjalanan Hubungan Israel dan Iran, dari Sekutu Jadi Musuh

Perjalanan Hubungan Israel dan Iran, dari Sekutu Jadi Musuh

Internasional
Siapa Pemasok Terbesar Senjata untuk Israel?

Siapa Pemasok Terbesar Senjata untuk Israel?

Internasional
Apa Saja Jenis Persenjataan Militer Israel dan dari Mana Pasokannya?

Apa Saja Jenis Persenjataan Militer Israel dan dari Mana Pasokannya?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com