KLM, Maskapai Penerbangan Tertua di Dunia, Berdiri 7 Oktober 1991

KOMPAS.com - KLM, atau Koninklijke Luchtvaart Maatschappij (Perusahaan Dirgantara Kerajaan/Royal Dutch Airlines) adalah maskapai penerbangan nasional Belanda.

KLM adalah maskapai penerbangan tertua yang masih beroperasi hingga saat ini dengan nama yang sama.

Dikutip dari Wikipedia, KLM berkantor pusat di Amstelveen.

Sementara itu, operasinya berpusat di Bandara Amsterdam Schipol.

Baca juga: Maskapai Belanda KLM Berencana Layani Penerbangan ke Bali

Pada bulan Mei 2004, KLM bergabung dengan Air France, untuk membentuk Air France-KLM.

Namun, kedua maskapai penerbangan ini akan tetap terbang dengan merek masing-masing.

KLM yang merupakan anggota dari aliansi maskapai SkyTeam, punya banyak anak perusahaan.

Mulai dari KLM Cityhopper, KLM Cargo, KLM Flight Academy, KLM Engineering and Maintenance, Martinair, dan Transavia.

KLM juga memegang 80 persen saham di Transavia Airlines, 50 persen di Martinair, dan 26 persen di Kenya Airways.

KLM UK adalah anak perusahaan KLM lainnya, tetapi akhirnya digabung dengan KLM Cityhopper.

Maskapai tua ini tercatat di bursa saham Amsterdam, New York dan Paris.

Baca juga: Dianggap Rasis karena Virus Corona, Maskapai KLM Meminta Maaf

KLM mengoperasikan penerbangan penumpang dan kargo terjadwal ke hampir 130 destinasi.

Maskapai ini telah lama mendapat reputasi sebagai salah satu maskapai penerbangan teraman di dunia.

Track recordnya sebagai maskapai pelopor, membuat KLM tak diragukan lagi.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kisah Berdirinya Maskapai Pertama di Dunia, KLM

Program penumpang setia KLM bahkan diberi nama Flying Blue.

Dan hingga kini, KLM masih menghiasi angkasa raya.