KOMPAS.com - Di sekitar kota Tokyo beredar kisah legenda dari ribuan tahun yang lalu tentang hantu kepala samurai Masakado.
Di sebuah kuil kecil di dekat Stasiun Tokyo menjadi saksi bisu dari legenda hantu kepala samurai Masakado itu tersebar.
Pada 940 M, kepala samurai Masakado ditemukan di sebuah desa nelayan kecil Otemachi, Tokyo, setelah dipenggal dan dipajang di ibu kota Kyoto.
Masakado tewas dipenggal oleh sepupunya, Taira no Sadamori dan Fujiwara no Hidesato dalam Pertempuran Kojima.
Baca juga: Seppuku, Ritual Bunuh Diri Para Samurai Jepang dari Abad Ke-12
Legenda mengatakan bahwa hantu kepala samurai Masakado sangat marah, ia menggertakan gigi selama berminggu-minggu.
Diceritakan kemudian hantu kepala samurai Masakado terbang mencari tubuhnya, tetapi tidak pernah menemukannya.
Akhirnya, kepala samurai Masakado jatuh di desa nelayan yang sekarang dikenal sebagai Otemachi, Tokyo. Penduduk desa setempat yang menemukannya kemudian mencuci, dan menguburnya.
Sebuah kuil didirikan di atas kuburan tersebut untuk meredakan amarah hantu kepala samurai Masakado. Kuil tersebut kemudian dikenal sebagai kuil Kubizuka (gundukan kepala).
Selama berabad-abad sosok samurai Masakado dihormati dan dipuja seperti dewa oleh para petani yang melihatnya sebagai pejuang sejati, simbol perlawanan heroik terhadap kekaisaran yang menindas.
Baca juga: 14 Samurai Legendaris Zaman Jepang Kuno
Seribu tahun berlalu, desa nelayan telah berubah menjadi kota metropolis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.