Meski begitu, beberapa pihak masih memperdebatkan tanggal itu.
Baca juga: Jang Dong Yoon Minta Maaf Atas Kontroversi Joseon Exorcist yang Dibintanginya
Para arkeolog sejauh ini sudah menemukan sejumlah besar artefak dan situs tempat tinggal suku Yemaek, yang dikenal sebagai suku kuno yang muncul pada masa Gojoseon.
Suku ini diketahui berfokus pada pertanian sejak tahun 4000 SM.
Salah satu temuan yang terkenal adalah palawija setengah terbakar yang ditemukan di Pyeongyang, yang merupakan ibukota terakhir kerajaan Gojoseon.
Perkembangan pertanian dan permukiman di Semenanjung Korea dan Manchuria menyebabkan penyatuan kelompok suku-suku dan pendirian negara-negara kuno.
Hal itu berjalan seiring dengan pengenalan teknik membuat peralatan perunggu antara tahun 2000 SM-1500 SM.
Legenda pendirian Gojoseon dapat diinterpretasikan melalui proses sejarah tersebut.
Baca juga: Sinopsis The Crowned Clown, Kisah Badut yang Bertakhta di Era Joseon
Kemunculan Gojoseon sebagai kekuatan utama di wilayah mengakibatkan perselisihan dengan Dinasti Han China.
Pada tahun 109 SM, Gojoseon diinvasi 5000 pasukan Han dan ibukotanya berhasil direbut.
Dinasti Han mendirikan empat buah koloni di wilayah Gojoseon, dan inilah awal kehancuran kerajaan Korea kuno pertama ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.