Karena sang raja lumayan sinting, alat ini malah dianggap sebagai hiburan.
Suara jeritan korban terdengar seperti suara banteng yang marah.
Awalnya, untuk menguji klaim Perillos, Phalaris memerintahkan alat ini diuji terlebih dahulu.
Siapa yang jadi korban pertama? Tentu saja sang pembuat patung, Perillos, yang akhirnya dipanaskan sampai tewas.
Sialnya, Phalaris, pada akhirnya juga mati di dalam alat eksekusinya.
Baca juga: Mengenal Scaphism, Eksekusi Mati Brutal dengan Madu dan Susu
Telemakus, leluhur Theron yang berhasil menggulingkan kekuasaan Phalaris, lantas memakainya untuk membunuh secara absurd sosok yang menjadikan kematian manusia sebagai lelucon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.