Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi John Lennon: Dari "Love Me Do" hingga "Imagine"

Kompas.com - 30/09/2021, 14:48 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Pada tahun 1964, The Beatles menjadi band Inggris pertama yang membuat terobosan besar di AS.

Dimulai dengan penampilan mereka di acara televisi The Ed Sullivan Show pada tanggal 9 Februari 1964.

Beatlemania meluncurkan "British Invasion", yakni band Inggris yang sukses di AS, termasuk Rolling Stones dan Kinks.

Setelah penampilan mereka di Sullivan, The Beatles kembali ke Inggris untuk syuting film pertama mereka, "A Hard Day's Night" (1964), dan bersiap untuk tur dunia pertama mereka.

Film kedua The Beatles, "Help!", dirilis pada tahun 1965.

Juni itu, Queen Elizabeth II mengumumkan bahwa The Beatles akan dinobatkan sebagai Anggota Ordo Kerajaan Inggris.

Pada bulan Agustus 1965, mereka berempat tampil di hadapan 55.600 penggemar di Stadion Shea New York, membuat rekor baru untuk penonton konser terbesar dalam sejarah musik.

Ketika The Beatles kembali ke Inggris, mereka merekam album terobosan Rubber Soul (1965), yang terkenal karena melampaui lagu-lagu cinta dan formula pop yang sebelumnya dipakai band ini.

Baca juga: Teori Kematian Paul McCartney, Konspirasi Abadi yang Gegerkan Penggemar Beatles

Beatles Goyang dan Terguncang

Keajaiban Beatlemania mulai kehilangan daya tariknya pada tahun 1966. Kehidupan para anggota band terancam ketika mereka dituduh menghina keluarga presiden di Filipina.

Kemudian, pernyataan Lennon bahwa band itu "lebih populer daripada Yesus" memicu kecaman.

The Beatles berhenti tur setelah 29 Agustus 1966, konser di Candlestick Park San Francisco.

Setelah istirahat panjang, band ini kembali ke studio untuk mengembangkan suara eksperimental mereka dengan instrumentasi/lirik eksotik yang dipengaruhi obat dan abstraksi tape.

Sampel pertama adalah single "Penny Lane/Strawberry Fields Forever", diikuti oleh album Sgt. Pepper's Lonely Hearts Club Band (1967).

Ini dianggap oleh banyak orang sebagai proyek rock terbesar dalam sejarah musik.

Baca juga: Kenangan Elton John Saat Membuat John Lennon Sakit secara Fisik, Apa Itu?

The Beatles kemudian mengalami pukulan besar ketika Epstein meninggal karena overdosis obat tidur yang tidak disengaja pada 27 Agustus 1967.

Terguncang oleh kematian Epstein, The Beatles mengundurkan diri di bawah kepemimpinan McCartney pada musim gugur dan memfilmkan Magical Mystery Tour.

Film itu dikritik oleh para kritikus. Tur gagal mencapai banyak kesuksesan komersial, dan The Beatles mundur ke meditasi transendental dan Maharishi Mahesh Yogi, yang membawa mereka ke India selama dua bulan pada awal 1968.

Pada November 1968, album ganda The Beatles The Beatles (juga dikenal sebagai The White Album) menunjukkan arah yang berbeda.

Kemitraan artis Lennon dengan Ono mulai menimbulkan ketegangan serius di dalam grup.

Lennon dan Ono lantas menemukan bentuk protes perdamaian dengan tetap di tempat tidur saat difilmkan dan diwawancarai, dan single mereka "Give Peace a Chance" (1969), yang direkam dengan nama "The Plastic Ono Band".

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Oh Yoko! - John Lennon

Awal Baru dan " Imagine"

Yoko Ono (tengah, berdiri) bersama mendiang suaminya, John Lennon (kanan, berdiri).mirror.co.uk Yoko Ono (tengah, berdiri) bersama mendiang suaminya, John Lennon (kanan, berdiri).

Lennon meninggalkan The Beatles pada September 1969, tepat setelah grup tersebut menyelesaikan rekaman Abbey Road.

Berita perpisahan itu dirahasiakan sampai McCartney mengumumkan kepergiannya pada April 1970, sebulan sebelum band ini merilis Let It Be, direkam sebelum Abbey Road.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com