Tokyo yang lebih modern dan ramai, mewakili wilayah Kanto yang saat ini menjadi pusat pemerintahan di Jepang.
Sedangkan Kyoto, yang masih kental dengan budaya Jepang, mewakili wilayah Kansai yang sering disebut sebagai "dapur Jepang".
Baca juga: Ada Gambar Kim Jong Un di Area Prostitusi Jepang, Bisa Anda Temukan yang Mana?
Perbedaan pertama yang terlihat jelas dari wilayah Kansai dan Kanto adalah warna taksi yang beroperasi.
Warna pada taksi yang beroperasi di Kanto, kebanyakan adalah warna kuning, walaupun taksi dengan warna lain, seperti putih dan hitam, juga banyak terlihat.
Hal ini disebabkan karena ada banyak perusahaan taksi yang mengoperasikan taksinya di wilayah Kanto.
Sementara di wilayah Kansai, kebanyakan taksi adalah warna hitam yang dianggap sesuai dengan suasana wilayah Kanto.
Taksi berwarna hitam digambarkan sebagai taksi yang mewah. Erat kaitannya dengan konsep antar-jemput pelanggan dengan baik.
Baca juga: Bandara Narita Jepang Tutup Landasan gara-gara Ada Kura-kura Menyeberang
Cara berkomunikasi penduduk di wilayah Kansai dan Kanto juga berbeda.
Penduduk di wilayah Kanto, seperti Tokyo, dianggap lebih berhati-hati saat bicara kepada orang lain dan membatasi diri untuk bicara kepada orang asing.
Penyebabnya karena di Tokyo, yang merupakan wilayah Kansai, banyak pendatang dari berbagai daerah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.