Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Dimaksud dengan Aristokrasi?

Kompas.com - 24/09/2021, 11:19 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber Thoughtco

Dengan kekuatan ini, mereka menjadikan pasukan Darat mereka sebagai kekuatan militer utama Kekaisaran Rusia.

Pada 1722, Tsar Peter Agung mengubah sistem kenaikan pangkat menjadi keanggotaan dalam aristokrasi dari sistem berdasarkan warisan leluhur menjadi sistem berdasarkan nilai layanan nyata yang diberikan kepada monarki.

Pada 1800-an, kekayaan dan pengaruh aristokrat Rusia telah berkurang karena gaya hidup mereka yang mewah dan manajemen perkebunan yang buruk, dikombinasikan dengan serangkaian undang-undang yang membatasi kekuatan politik mereka.

Semua kelas bangsawan dan aristokrasi Rusia dihapuskan setelah Revolusi 1917. Banyak keturunan mantan bangsawan Rusia tetap tinggal di Rusia, hidup sebagai pedagang, warga biasa, atau bahkan petani.

Sementara beberapa orang keturunan budak, seperti ayah Vladimir Lenin, mendapat pendidikan formal kaum bangsawan.

Banyak anggota aristokrasi yang melarikan diri dari Rusia setelah Revolusi menetap di Eropa dan Amerika Utara, di mana mereka mendirikan asosiasi yang didedikasikan untuk melestarikan warisan budaya mereka.

Aristokrasi Perancis

Muncul selama Abad Pertengahan, bangsawan aristokrasi Perancis tetap berkuasa sampai Revolusi Perancis berdarah pada 1789.

Sementara itu pada masa keemasannya, keanggotaan dalam aristokrasi Perancis sebagian besar diwariskan, beberapa bangsawan ditunjuk oleh monarki, atau memperoleh keanggotaan melalui pernikahan.

Anggota aristokrasi Perancis menikmati hak eksklusif dan hak istimewa, termasuk hak untuk berburu, memakai pedang, dan memiliki tanah.

Aristokrat juga dibebaskan dari membayar pajak properti. Juga, posisi agama, sipil, dan militer tertentu disediakan untuk bangsawan.

Sebagai imbalannya, bangsawan diharapkan untuk menghormati, melayani, dan menasihati raja, dan untuk melayani di militer.

Setelah hampir musnah selama Revolusi 1789, aristokrasi Perancis dipulihkan pada 1805 sebagai kelas bergelar elit, tetapi dengan hak istimewa yang sangat terbatas.

Namun, setelah Revolusi 1848, semua hak istimewa aristokrat dihapuskan secara permanen. Gelar turun-temurun tanpa hak istimewa tetap terus diberikan sampai 1870.

Saat ini, keturunan bangsawan Perancis yang bersejarah mempertahankan gelar leluhur mereka hanya sebagai kebiasaan sosial.

Baca juga: Sejumlah Skenario yang Bisa Runtuhkan Rezim Korea Utara, Apa Saja?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Thoughtco
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com