10 Tempat Impian dalam Cerita Sejarah Kuno dari Atlantis hingga Shangri-La

KOMPAS.com - Banyak keindahan yang disebutkan dalam sejarah kuno, merupakan tempat impian dari peradaban manusia yang diliputi misteri.

Entah pernah ada atau hanya dongeng semata. Tahukah kamu apa saja tempat impian yang diceritakan dalam sejarah kuno itu?

Berikut Kompas.com merangkum 10 tempat impian dalam cerita sejarah kuno yang dilansir dari Culture Trip:

Baca juga: 10 Tempat Misterius di Dunia, Mana yang Paling Buat Kamu Penasaran?

1. Atlantis, tempat impian dari Plato

Sejarah kuno menyebut, Atlantis adalah kota yang hilang, begitu kata Plato, yang menceritakan bahwa dahulu kota yang sangat maju itu riwayatnya berakhir karena tenggelam.

Dalam dua dialog, Plato bercerita tentang Atlantis sebagai tempat impian. Filsuf Yunani itu menggambarkan bahwa Atlantis adalah tempat dengan peradaban yang sangat canggih, terdiri dari beberapa pulau konsentris yang didirikan oleh para dewa, kaya akan flora dan fauna eksotis.

Namun, peradaban di tempat itu kemudian runtuh karena kesombongan orang-orangnya. Lautan menelan seluruh daratan Atlantis menjadi hilang.

Cerita kuno dari Plato tentang tempat impian Atlantis itu masih menggema di telinga umat manusia kini.

2. Taman Gantung Babilonia, tempat impian dari Herodotus

Taman Gantung Babilonia adalah tempat impian yang ingin dikunjungi banyak orang. Herodotus menyebut Taman Gantung Babilonia sebagai salah dari tujuh keajaiban dunia.

Banyak penggalian di masa depan yang kemudian ingin membuktikan cerita "Bapak Sejarah" itu. Para arkeolog mencari di dekat reruntuhan istana Kerajaan Babilonia, tetapi hasilnya nihil.

Tak menyerah, sejarawan modern berusaha mencari petunjuk lainnya dari cerita tempat impian itu yang mungkin berada di lokasi lain dari Kerajaan Babilonia.

Namun hingga saat ini, tidak ada yang bisa menemukan jejak Taman Gantung Babilonia.

Baca juga: 10 Pemimpin Terlama dalam Sejarah Pemerintahan Manusia

3. Agartha, tempat impian di inti bumi

Agartha adalah tempat impian yang konon bersembunyi di inti Bumi. Agartha dikatakan memiliki peradaban yang luar biasa dan bijaksana.

Banyak teori yang menyebutkan tentang kemungkinan jalur akses berbeda ke tempat impian bawah tanah yang tenang dan berlimpah itu, dari Kutub Selatan dan Utara, dari pegunungan Himalaya hingga Gua Mammoth di Kentucky.

4. Tir na nog, tempat impian dari Irlandia

Dalam mitologi Celtic disebutkan tentang Tir na nog (Tanah Yang Selalu Muda). Lokasinya diduga berada di lepas pantai barat Irlandia.

Di tempat impian ini disebutkan lima hari sama dengan tiga tahun duniawi. Tir na nog katanya pernah dilihat oleh segelintir orang yang beruntung.

Tir na nog diceritakan dipenuhi dengan pepohonan, bunga, dan perbukitan. Tempat impian yang rimbun dan tetap hijau sepanjang tahun, sehingga dikatakan penghuni tempat impian ini tidak pernah merasa sedih.

Tir na nog juga dikatakan sebagai rumah bagi Tuatha De Danann, sebuah ras supranatural dalam mitologi Irlandia.

Dikatakan seseorang butuh undangan dari Tuatha De Danann untuk tinggal bersama mereka di tempat impian Tir na nog. Setelah mendapatkannya, seseorang itu dapat bergabung dengan mereka untuk minum dari gelas kristal dan mendengarkan suara petikan kecapi emas.

5. El Dorado, tempat impian dari Amerika Selatan

El Dorado adalah tempat impian para pemburu emas dunia. Diceritakan El Dorado adalah kota emas yang tersembunyi di Amerika Selatan.

Hal itu mendorong banyak penjelajah abad ke-16 dan ke-17, termasuk Sir Walter Raleigh, yang melakukan suatu ekspedisi yang sama seperti lainnya, tidak membuahkan hasil.

Baca juga: 10 Dewa dan Dewi Terpenting dari Peradaban Bangsa Mesir Kuno

6. Avalon, tempat impian dari Inggris

Diceritakan dalam legenda Arthurian dan mitos Celtic, Avalon atau Pulau Apel dianggap sebagai tempat impian untuk berlindung yang paling aman dari perang.

Di Avalon, Raja Arthur yang hampir mati dipulihkan kesehatannya setelah bertempur sengit dengan Mordred.

Dalam sumber sejarah paling kuno, Avalon digambarkan sebagai tempat impian yang makmur, di mana pohon apel liar dan kebun anggur tumbuh subur dengan sendirinya, tidak mengenal musim apa pun.

Di sana ksatria Inggris berkumpul di sekitar raja mereka untuk hidup dalam damai.

7. lfheimr, tempat impian dari Nordik

Menurut mitologi Nordik, lfheimr adalah tempat tinggal peri cahaya, peradaban tertinggi di dunia. Ini adalah bagian dari Sembilan Dunia yang membentuk alam semesta.

lfheimr adalah tempat impian yang subur, dipenuhi dengan cahaya dan kehangatan. Para elf adalah "demigod" yang ramah, yang digambarkan pada abad ke-12 sebagai "lebih indah dipandang dari pada matahari".

8. Ryugu-jo atau Istana Naga, tempat impian dari Jepang

Dalam cerita rakyat Jepang, seorang nelayan menyelamatkan kura-kura dari sekelompok anak-anak yang kejam, dan kemudian ia dihadiahi perjalanan ke Istana Naga bawah laut atau Ryugu-jo.

Dengan memegang punggung kura-kura, nelayan tersebut mencapai sebuah rumah kerajaan yang terbuat dari karang merah dan putih

Di sanalah rumah Raja Naga dan Putri Naga yang cantik. Ryugu-jo disebutkan memiliki musim yang berbeda di setiap sisinya.

Di tempat impian itu bunga sakura musim semi terlihat dari jendela timur, dengan bunga matahari musim panas di selatan.

Baca juga: 10 Kutukan Paling Terkenal dan Kisahnya dari Kutukan Raja Tut hingga Lukisan Crying Boy

9. Zerzura, tempat impian dari gurun Libya

Di suatu tempat di gurun Libya yang luas di sebelah barat Sungai Nil, belantara yang paling kering, dikatakan ada kota cemerlang yang disebut Zerzura.

Zerzura digambarkan sebagai oasis putih bersih yang memiliki mode kota-kota Mesir kuno. Tempat itu dikatakan penuh dengan pohon palem, sumur, harta karun, serta raja dan ratu yang sedang tidur.

Diceritakan tempat itu dijaga oleh raksasa di depan gerbang dengan ukiran burung mencolok.

Tempat impian itu sangat memikat kalangan pengembara Arab selama awal abad ke-20.

10. Shangri-La, tempat impian dari Tibet 

Ada sinonim dari Shangri-La adalah utopia, yang artinya adalah tempat impian yang indah di mana kehidupan mendekati kesempurnaan.

Nama Shangri-La pertama kali disebut oleh penulis Inggris, James Hilton, di dalam bukunya "Lost Horizon" pada 1933, yang menyadarkan publik adanya tempat impian misterius di Tibet.

Dalam bukunya, Hilton menggambarkan Shangri-La sebagai surga fiksi kuno, yang disebut-sebut merupakan Kerajaan Shambala Tibet.

Sementara, Shangri-La diyakini oleh umat Hindu sebagai tempat kelahiran kembali dewa Wisnu yang terakhir.

Namun, legenda Shangri-La sebagai tempat impian yang mengarah pada bentuk lembah Himalaya yang indah dan terpencil, sudah ada jauh sebelum agama terorganisir.

Buku Hilton mempopulerkan mitos di Barat tentang Shangri-La, dengan membuat pahlawan dalam kisahnya menemukan kegembiraan dan kepuasan tertinggi di antara makhluk-makhluk abadi Shangri-La yang bijaksana.

Baca juga: 10 Macam Tradisi Aneh Pernikahan di Seluruh Dunia, dari Ludahi Pengantin hingga Dilarang ke Kamar Mandi