Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Hisashi Ouchi, Manusia yang Dipaksa Hidup Tersiksa dengan Radiasi Besar di Tubuhnya

Kompas.com - 18/09/2021, 15:42 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Hisashi Ouchi menerima radiasi 17 sieverts (sv) karena kedekatannya dengan reaksi, Shinohara terkena 10 sv, dan Yokokawa mendapat 3 sv karena ada di meja beberapa meter dari tempat reaksi.

Radiasi di atas 10 sv sangat mematikan, dan itu benar adanya seperti yang dialami Hisashi Ouchi.

Dampak radiasi Hisashi Ouchi dan rekan-rekannya

Masato Shinohara saja yang lebih sedikit terkena radiasi, hanya sanggup bertahan tujuh bulan di rumah sakit hingga 27 April 2000.

Shinohara meninggal karena gagal paru-paru dan hati setelah pertempuran panjang melawan efek radiasi yang dideritanya.

Selama 7 bulan dirawat di Rumah Sakit Universitas Tokyo, ia menjalani beberapa cangkok kulit, transfusi darah, dan perawatan kanker dengan hanya sedikit keberhasilan.

Baca juga: Kisah Melorotnya Jembatan Golden Gate pada 1987, Dipadati Ratusan Ribu Orang

Penderitaan Shinohara, meski sedemikian beratnya, belum separah Hisashi Ouchi.

Setibanya Hisashi Ouchi di Rumah Sakit Universitas Tokyo, dia mengalami luka bakar radiasi di seluruh tubuhnya.

Jumlah sel darah putih Hisashi Ouchi mendekati nol padahal itu dibutuhkan untuk membentuk imun, dan ia mengalami kerusakan parah pada organ-organ internalnya.

Hisashi Ouchi hampir mati, tetapi staf rumah sakit terus berusaha merawatnya.

Selama seminggu pertama Hisashi Ouchi dirawat di Unit Perawatan Intensif (ICU) guna mendapat pengobatan kanker revolusioner untuk meningkatkan jumlah sel darah putihnya.

PLTN Calder Hall di Inggris pada 1973.UNSPLASH/SCIENCE IN HD PLTN Calder Hall di Inggris pada 1973.
Hisashi Ouchi juga menerima banyak cangkok kulit dan transfusi darah, yang sebenarnya tidak berefek banyak.

Setelah seminggu perawatan, Hisashi Ouchi bilang dokter, "Saya tidak tahan lagi... Saya bukan kelinci percobaan."

Meski begitu, pengobatannya terus berlanjut.

Baca juga: Kisah Perang: Kenapa Thailand Tidak Pernah Dijajah?

Bahkan, pada hari ke-59 dirawat Hisashi Ouchi mengalami tiga serangan jantung dalam waktu kurang dari satu jam, tetapi selalu dihidupkan lagi oleh dokter, memperpanjang rasa sakitnya.

Hisashi Ouchi pada akhirnya meninggal saat hari ke-83 dirawat, karena kegagalan multi-organ.

Kasus Hisashi Ouchi pun tercatat dalam buku-buku sejarah sebagai bentuk kekejaman untuk alasan penelitian.

Sementara itu rekan Hisashi Ouchi, Yutaka Yokokawa, berhasil pulih setelah enam bulan lebih dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Sayed Sadaat, Eks Menteri Afghanistan yang Jadi Kurir di Jerman, Ini Kisah Hidupnya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Kelompok-Kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-Kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Internasional
Kecerdikan dan Kegigihan Hamas dalam Memperoleh Senjata

Kecerdikan dan Kegigihan Hamas dalam Memperoleh Senjata

Internasional
Sosok Uskup Korban Penusukan Dalam Aksi Terorisme di Australia

Sosok Uskup Korban Penusukan Dalam Aksi Terorisme di Australia

Internasional
Persenjataan Hamas Semakin Banyak yang Justru Bersumber dari Israel

Persenjataan Hamas Semakin Banyak yang Justru Bersumber dari Israel

Internasional
Dari Mana Hamas Memperoleh Senjata?

Dari Mana Hamas Memperoleh Senjata?

Internasional
Perjalanan Hubungan Israel dan Iran, dari Sekutu Jadi Musuh

Perjalanan Hubungan Israel dan Iran, dari Sekutu Jadi Musuh

Internasional
Siapa Pemasok Terbesar Senjata untuk Israel?

Siapa Pemasok Terbesar Senjata untuk Israel?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com