Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Mandat dari Surga", Konsep Politik Pemimpin Zaman China Kuno untuk Berkuasa

Kompas.com - 05/09/2021, 02:17 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Pada zaman China kuno dikenal konsep filosofi politik "Mandat dari Surga" yang dilanggengkan oleh para pemimpinnya.

Konsep politik itu menunjukkan otoritas kaisar datang dari Surga dan memberinya hak illahi untuk memerintah. Kemudian, kaisar China dianggap sebagai "Putra Surga".

Namun, jika sang kaisar tidak dapat memenuhi tugasnya, dia akan kehilangan garis keturunan sucinya, seperti yang dilansir dari Ancient Origins.

Baca juga: Kisah Kaisar Qin Shi Huang dan Ramuan Hidup Abadi pada Zaman China Kuno

Apa itu "mandat dari surga"?

"Mandat dari Surga" ini memiliki 4 prinsip pengertian, yaitu pertama, surga memberi kaisar hak untuk memerintah.

Kedua, karena hanya ada satu surga, maka hanya ada satu kaisar pada waktu tertentu. Ketiga, kebajikan kaisar menentukan haknya untuk memerintah.

Keempat, tidak ada satu dinasti yang memiliki hak permanen untuk memerintah. Sehingga, mandat dari surga juga bisa hilang.

Seorang penguasa yang tidak adil sering dikatakan telah kehilangan mandat dari surga dan penduduk dapat menggulingkannya, sehingga memungkinkan penguasa baru yang memiliki nikmat surga dapat dilantik.

Orang zaman China kuno percaya bahwa ketika seorang penguasa menjadi tidak adil, surga akan mengirimkan tanda-tanda berupa bencana alam untuk menegur perilakunya.

Jika peringatan tersebut tidak diindahkan, bencana yang lebih parah akan menyusul. Bencana tersebut antara lain, banjir, kekeringan, dan wabah penyakit.

Ketika masyarakat hidupnya menjadi semakin sangat sulit tak tertahankan, mungkin akan muncul pemberontak yang melawan seorang penguasa. Itulah yang menjadi tanda bahwa pemimpin telah kehilangan mandat dari surga.

Baca juga: Situs Mawangdui Menyimpan Misteri Mumi Xin Zhui dan Harta Benda Berharga Zaman China Kuno

Lahirnya "mandat dari surga"

Konsep "Mandat dari Surga" tercatat pertama kali pada masa Dinasti Zhou. Penguasa pertama Dinasti Zhou adalah Raja Wu, dan raja China kuno inilah yang pertama kali mengklaim bahwa otoritasnya diberikan langsung dari surga.

Dikisahkan, ketika Dinasti Zhou berkuasa, Raja Wu mencari cara untuk untuk melegitimasi pemerintahannya. Kemudian, dirumuskanlah konsep "Mandat dari Surga".

Gagasan itu sengaja ia ciptakan untuk membenarkan penggulingan Dinasti Shang, yang penguasa terakhirnya bernama Raja Zhou.

Para pemimpin Dinasti Zhou mengklaim bahwa Kaisar dari Shang sudah korup dan tidak layak memimpin, sehingga surga menuntut kehancuran pemerintahannya.

Menurut catatan sejarah, Raja Wu adalah seorang penguasa yang baik hati yang menjadi teladan bagi kaisar-kaisar berikutnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com