WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Diana Trujillo, direktur penerbangan misi NASA di Mars, dulu bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART).
Ia bahkan tiba di Amerika Serikat (AS) dengan hanya berbekal uang 300 dollar (kini Rp 4,3 juta) saat merantau ke sana.
Namun, sekarang hidup Trujillo berubah drastis. Ia memimpin misi NASA yang menjelajahi Mars dengan robot nirawak Perseverance.
Baca juga: Kisah Misteri: El Chapo, Pelarian dari Penjara ke “Surga” Perlindungan Bertabur Narkotika
Dalam wawancara dengan CBS News yang diterbitkan 1 Maret 2021, Diana Trujillo sempat tak percaya dengan apa yang telah diraihnya setelah Perseverance mendarat di Planet merah.
"Aku berpikir keras, 'Apa yang terjadi?'" ujarnya.
Gambar dan video dari Perseverance kemudian disiarkan, dan impiannya menjadi nyata.
"Apakah kita aman? Aku berpikir melihat gambar itu sambil mencerna bahwa kami benar-benar mendarat."
Pendaratan itu adalah awal misi Perseverance di Mars untuk meneliti kehidupan di sana.
Kedua orangtuanya bercerari dan saat berusia 17 tahun Trujillo merantau ke "Negeri Paman Sam".
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.