Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Perang Sepak Bola: Honduras vs El Salvador Bertempur Usai Kualifikasi Piala Dunia 1970

Kompas.com - 27/07/2021, 16:21 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

Pada tanggal 14 Juli, Angkatan Udara El Salvador menyerang Honduras, yang diikuti dengan serbuan angkatan darat.

Dalam 24 jam, pasukan El Salvador maju terus hingga mengancam ibu kota Tegucigalpa.

Honduras meminta organisasi kerjasama Amerika, OAS, untuk campur tangan.

Sebuah pertemuan mendadak diselenggarakan guna gencatan senjata dan penarikan pasukan. Sekalipun dijadwalkan pada tanggal 18 Juli, baru dua minggu kemudian El Salvador melakukannya.

Baca juga: Kisah Perang Dunia 1: Negara Mana Saja Blok Sekutu dan Blok Sentral?

Dampak buruk

Perang ini berlangsung hanya empat hari, tapi butuh 11 tahun bagi kedua negara untuk menandatangani perjanjian damai.

Sengketa wilayah diselesaikan oleh Mahkamah Internasional tahun 1992, tapi hingga 2014 masih ada provokasi antara dua negara.

Bagi El Salvador, "Perang Sepak Bola" ini punya dampak buruk. Orang-orang yang dipaksa kembali ke El Salvador dari Honduras, turut memperburuk standar kehidupan negeri itu.

Hal ini menyebabkan ketidakpuasan berkepanjangan yang memicu perang saudara tahun 1979, dan berlangsung hingga 13 tahun yang memakan korban jiwa hingga 75.000 orang, menurut PBB.

Tim sepak bola El Salvador akhirnya berlaga di Piala Dunia Meksiko 1970, tapi gugur di babak grup dengan tiga kekalahan dan tak mencetak gol sama sekali.

Baca juga: Kisah Perang Dunia 1: Pembunuhan Franz Ferdinand dan Alasan Penembakannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com