Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/06/2021, 20:33 WIB

KOMPAS.com – Kekuatan angkatan udara merupakan elemen penting bagi militer setiap negara di dunia.

Kekuatan angkatan udara dapat mendukung operasi-operasi militer atau bahkan menjadi operasi militer itu sendiri.

Melansir Air Scene, berikut 10 negara dengan kekuatan angkatan udara terkuat di dunia pada 2021.

Baca juga: [TRIVIA] Ramadhan 2021, Ini Negara-negara dengan Waktu Puasa Tercepat dan Terlama di Dunia

10. Jerman

Angkatan Udara Jerman alias Luftwaffe adalah salah satu angkatan udara yang paling berpengalaman di dunia.

Dalam Perang Dunia II, Luftwaffe memainkan peran besar di bawah rezim Nazi Jerman.

Kini, Luftwaffe berfokus mengembangkan armadanya. Pilot-pilotnya juga dilatih dengan baik, bahkan dikirim ke Amerika Serikat (AS) atau Kanada.

Global Firepower melaporkan, Jerman memiliki 701 pesawat militer dengan 137 unit jet tempur dan 72 pesawat angkut.

Baca juga: [TRIVIA] 4 Tank Paling Ampuh di Dunia pada Era Modern

9. Mesir

Angkatan Udara Mesir tak boleh dianggap remeh. Armada yang dimilikinya berasal dari negara-negara dengan industri penerbangan yang kuat seperti Perancis, AS, dan Cina.

Bahkan, Mesir adalah pelanggan internasional pertama dari jet tempur Dassault Rafale buatan Perancis.

Peningkatan dan kemajuan yang konstan, membuat Mesir muncul sebagai Angkatan Udara paling kuat dari benua Afrika.

Melansir Global Firepower, negara ini memiliki 1.053 pesawat militer dengan 250 jet tempur dan 59 pesawat angkut.

Baca juga: [TRIVIA] 5 Diktator Dunia yang Masih Bertakhta pada 2021

8. Turki

Turki akhir-akhir muncul sebagai negara yang kuat dari segi militer. Di sisi lain, negara tersebut tengah mengembangkan pesawat tempur generasi kelima.

Global Firepower melaporkan, Turki mempunyai 1.056 pesawat militer di mana 206 unit di antaranya adalah jet tempur. Negara itu juga memiliki 80 unit pesawat angkut.

7. Perancis

Industri kedirgantaraan Perancis, Dassault Aviation, tumbuh sebagai perusahaan yang memperkuat angkatan udara negara tersebut.

Kini, Dassault Aviation adalah produsen pesawat terkemuka yang melayani kebutuhan pesawat di seluruh Eropa.

Ada juga lonjakan permintaan untuk jet tempur Dassault Rafale dari India karena dianggap presisi dan lincah.

Menurut Global Firepower, Perancis mempunyai 1.057 pesawat militer dengan 169 jet tempur dan 118 pesawat angkut.

Baca juga: [TRIVIA] 6 Skandal yang Mengguncang Kerajaan Inggris, dari Seks hingga Rasialisme


6. Israel

Disuplai teknologi canggih dari AS, membuat Israel memiliki angkatan udara yang kuat di kawasan Timur Tengah, atau bahkan di dunia.

Angkatan Udara Israel alias IAF telah menjadi elemen yang penting bagi angkatan bersenjata Israel untuk memuluskan operasi di kawasannya.

Israel memiliki 595 jet tempur dan 128 unit helikopter menurut Global Firepower.

5. Inggris

Angkatan Udara Kerajaan Inggris sudah banyak makan asam-garam dan telah membuktikan kehebatannya dalam Perang Dunia II.

Sejak saat itu, mereka lebih fokus meningkatkan armadanya dan mengimprovisasi kelihaiannya.

Global Firepower mencatat, negara monarki konstitusional ini mempunyai 738 pesawat militer dengan 119 jet tempur dan 45 pesawat angkut.

Baca juga: [TRIVIA] 10 Tradisi Pernikahan Aneh: Payudara Diludahi Bapak, Pengantin Dilarang ke WC

4. India

Sebagian besar kebutuhan Angkatan Udara India nerupakan produk impor.

Selain itu, hubungan bilateral yang kuat dengan Rusia menjamin peralatan militer India selalu mutakhir.

Di sisi lain, India telah membangun jet tempur generasi keempat di dalam negeri dan sedang bekerja sama dengan Rusia dalam mengerjakan jet tempur generasi kelima.

Pesawat militer yang dimiliki “Negeri Anak Benua” ini cukup banyak yakni 2.119 unit dengan 542 jet tempur dan 251 pesawat angkut.

Baca juga: 10 Fakta Sejarah Onna-Bugeisha, Samurai Wanita Jepang yang Perkasa

3. China

China menempati peringkat ketiga dalam daftar ini. “Negeri Panda” juga menjadi satu-satunya negara setelah AS yang memiliki pesawat tempur generasi kelima.

Teknologi termutakhir yang dimasukkan ke dalam pesawat generasi kelimanya tersebut membuat Angkatan Udara China semakin modern nan canggih.

Negara ini memiliki 3.260 pesawat militer dengan 1.200 jet tempur dan 264 pesawat angkut menurut Global Firepower.

Baca juga: 10 Fakta Sejarah Samurai Jepang yang Melegenda

2. Rusia

Angkatan Udara Rusia menempati peringkat kedua karena armada jet tempur, pesawat angkut, helikopter serang, dan pengebomnya yang cukup besar.

Selain itu, tidak ada satu pun armada Angkatan Udara Rusia tersebut yang diimpor, semua buatan dalam negeri.

Rusia memiliki sistem pengembangan infrastruktur militer dalam negeri yang kuat sehingga berhasil melahirkan mesin-mesin canggih untuk kebutuhan angkatan bersenjatanya.

Tak tanggung-tanggung, Global Firepower mencatat “Negeri Beruang Putih” mempunyai 4.144 pesawat militer dengan 789 jet tempur dan 429 pesawat angkut.

Baca juga: 7 Fakta dan Kontroversi Naftali Bennett, PM Baru Israel Pengganti Benjamin Netanyahu

1. AS

Bukan hal yang mengejutkan jika Angkatan Udara AS berada dalam peringkat pertama dalam daftar ini.

Hingga saat ini, armada Angkatan Udara AS masih terus mengadopsi teknologi-teknologi termutakhir dan kuat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari segi kuantitas pun, “Negeri Paman Sam” belum memiliki tandingannya. AS bahkan memiliki 947 unit tempur generasi keempat F-16.

Global Firepower melaporkan, AS mempunyai 13.233 pesawat militer dengan 1.956 unit jet tempur dan 945 pesawat angkut.

Baca juga: 7 Insiden Memalukan di Dunia terkait Kontes Ratu Kecantikan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Air Scene
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Biografi Raja Charles III, Pemimpin Kerajaan Inggris

Biografi Raja Charles III, Pemimpin Kerajaan Inggris

Internasional
9 Makanan Khas Lebaran dari Berbagai Negara di Dunia

9 Makanan Khas Lebaran dari Berbagai Negara di Dunia

Internasional
15 Ucapan Lebaran atau Idul Fitri dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya

15 Ucapan Lebaran atau Idul Fitri dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya

Internasional
Alasan Kenapa Masjid Al-Aqsa Penting bagi Palestina dan Israel

Alasan Kenapa Masjid Al-Aqsa Penting bagi Palestina dan Israel

Internasional
Fungsi dan Tugas Dewan Juri dalam Pengadilan di Amerika Serikat

Fungsi dan Tugas Dewan Juri dalam Pengadilan di Amerika Serikat

Internasional
Profil Kim Jung Ae, Putri Kim Jong Un Berbalut Misteri, Spekulasi Suksesor

Profil Kim Jung Ae, Putri Kim Jong Un Berbalut Misteri, Spekulasi Suksesor

Internasional
5 Fakta Burundi, Negara Termiskin di Dunia, Diguncang Perang Saudara

5 Fakta Burundi, Negara Termiskin di Dunia, Diguncang Perang Saudara

Internasional
Link Live Streaming Shalat Tarawih Masjidil Haram Makkah untuk Ramadhan 1444 H/2023

Link Live Streaming Shalat Tarawih Masjidil Haram Makkah untuk Ramadhan 1444 H/2023

Internasional
Sejarah Hubungan Rusia dan China pada Masa Xi Jinping dan Putin

Sejarah Hubungan Rusia dan China pada Masa Xi Jinping dan Putin

Internasional
Penjelasan Kenapa Bahasa Inggris Itu Susah bagi Penderita Disleksia

Penjelasan Kenapa Bahasa Inggris Itu Susah bagi Penderita Disleksia

Internasional
20 Tahun Invasi Amerika ke Irak: Sejarah dan Perkembangan Terkini

20 Tahun Invasi Amerika ke Irak: Sejarah dan Perkembangan Terkini

Internasional
Sejarah dan Asal-usul Kebaya, Warisan Banyak Budaya di Asia Tenggara

Sejarah dan Asal-usul Kebaya, Warisan Banyak Budaya di Asia Tenggara

Internasional
Profil Joseph Stalin, Pemimpin Brutal Uni Soviet

Profil Joseph Stalin, Pemimpin Brutal Uni Soviet

Internasional
Siapa Yevgeny Prigozhin Pendiri Grup Wagner, dan Hubungan dengan Putin

Siapa Yevgeny Prigozhin Pendiri Grup Wagner, dan Hubungan dengan Putin

Internasional
Penjelasan Mengapa Turkiye Rawan Gempa dan Bagaimana Mengatasinya

Penjelasan Mengapa Turkiye Rawan Gempa dan Bagaimana Mengatasinya

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com