Eksperimennya yang mengerikan itu kadang-kadang canggih dan telah terbukti tidak dapat disangkal penggunaannya, misalnya dalam hal pengembangan genetika dan DNA turunan.
Baca juga: [Cerita Dunia] Freddie dan Truus, Pasukan Remaja Pembunuh Nazi Era Perang Dunia II
Setelah Perang Dunia II berakhir, Josef Mengele berhasil melarikan diri dari penjara setelah perang.
Awalnya, Mengele dipekirakan menyamar berkerja sebagai penjaga kandang pertanian di Bavaria. Lalu, pergi ke Amerika Selatan.
Dia menjadi warga negara Paraguay pada 1959. Setelah itu, dia pindah ke Brasil, di mana dia bertemu dengan mantan anggota partai Nazi lainnya, Wolfgang Gerhard pada 1961.
Pada 1985, tim ahli forensik multinasional melakukan perjalanan ke Brasil untuk mencari jejak Mengele.
Mereka memastikan bahwa seorang pria bernama Gerhard, diyakini sebagai "Malaikat Maut" dari Auschwitz, meninggal karena stroke saat berenang pada 1979. Catatan gigi menegaskan bahwa jasad itu adalah Mengele.
Baca juga: Pemburu Harta Karun Incar 48 Peti Emas Peninggalan Hitler dan Antek Nazi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.