Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Tragedi di Balik 4 Bangunan Terbengkalai di Bangkok, Thailand

Kompas.com - 06/05/2021, 17:49 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Bangkok sebagai kota turis di Thailand, tidak hanya memiliki cerita budaya, kuliner, atau sejarah kerajaan, ibu kota negara ini juga memiliki kisah tragedi dari bangunan yang berdiri kokoh.

Di antara keramaian kota, ada sejumlah bangunan terbengkalai yang ditinggalkan karena sebab-sebab tertentu. Berikut kisah beberapa bangunan yang ditinggalkan itu, melansir dari Siam2nite.com:

Baca juga: 7 Pulau-pulau Horor di Dunia dari Penjara Tua sampai Situs Uji Senjata Biologis

1. Sathorn Unique Tower

Gedung pencakar langit 49 lantai, Sathorn Unique Tower memiliki sentuhan arsitektur Yunani-Romawi.

Berdiri di jalan Charoen Krung, di sebelah Sungai Chao Phraya, bangunan ini seperti simbol dari peristiwa krisis ekonomi yang pernah dilalui Thailand yang disebut juga krisi Tom Yum Kung pada 1997.

Bangunan ini sering disebut sebagai "Menara Hantu", tapi terus menarik wisatawan berkunjung.

Bangunan ini juga pernah muncul dalam film horor Thailand, "The Promise" pada 2017, menimbulkan lebih banyak kesan angker dari bangunan yang telah ditinggalkan sejak 1997.

Proyek Sathorn Unique Tower dimulai pada 1990 dengan total investasi dilaporkan mencapai 1,8 miliar Baht.

Rencananya Sathorn Unique akan dijadikan sebagai salah satu kompleks kondominium termewah di pusat kota dan semuanya berjalan lancar, hingga 1993, sebuah kasus terjadi.

Pimpinan proyek, Rangsan Torsuwan, terlibat dalam kasus kontroversial yang menyeretnya selama 15 tahun.

Rangsan ditangkap karena diduga berencana membunuh Presiden Mahkamah Agung, Praman Chansue, menyebabkan proyek tersebut menjadi tidak memiliki cukup dana untuk beberapa waktu, karena lembaga keuangan enggan menawarkan pinjaman.

Ketika proyek dapat berjalan lagi dan pembanagunan mencapaia 80 persen, terjadi krisis yang sangat besar di dalam negeri, yang menyebabkan semua pasar real estat runtuh tidak seperti sebelumnya.

Lebih dari 300 proyek konstruksi ditinggalkan, termasuk Sathorn Unique Tower, yang terbengkalai hingga saat ini.

Beberapa penduduk setempat percaya bahwa alasan pembangunan tidak pernah selesai karena bangunan tersebut berdiri di atas tanah kuburan.

Selain itu, pada tahun 2014 lalu, mayat orang asing ditemukan oleh fotografer Thailand di area toilet di lantai 43. Hal ini menyebabkan kehebohan di antara penduduk setempat dan membuat gedung itu buah bibir.

Setelah dilakukan penyelidikan, terungkap bahwa jasad itu adalah seorang turis Swedia yang meninggal karena bunuh diri dengan cara gantung diri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com