Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/04/2021, 07:21 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber BBC

KOMPAS.com - Sistem kasta India yang merupakan tertua di dunia, berusia mencapai ribuan tahun, masih hidup hingga era modern kini.

Sistem yang berasala dari Hindu, membagi masyarakat menjadi kelompok hierarki yang kaku berdasarkan karma yang berarti kerja dan dharma yang berarti tugas, seperti yang dilansir dar BBC pada 2019.

Baca juga: Perempuan Dalit: Kami Korban Kekerasan karena Miskin, dari Kasta Rendah

Bagaimana kasta muncul?

Manusmriti, yang secara luas dianggap sebagai buku paling penting dan berwibawa tentang hukum Hindu dan berasal dari setidaknya 1.000 tahun sebelum Kristus lahir, "mengakui dan membenarkan sistem kasta sebagai dasar keteraturan masyarakat".

Sistem kasta adalah cara umat Hindu membagi masyarakat menjadi empat kategori utama, Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra. Banyak yang percaya bahwa kelompok tersebut berasal dari Brahma, Dewa Pencipta Hindu.

Di puncak hierarki adalah para Brahmana yang sebagian besar adalah guru dan intelektual dan diyakini berasal dari kepala Brahma.

Kemudian datang para Kshatriya, atau para pejuang dan penguasa, yang konon berasal dari pelukannya.

Tingkat ketiga Waisya, yang terdiri dari para pedagang/pengusaha, petani.

Di bagian bawah tingkatan adalah Sudra, yang berasal dari kaki Brahma dan melakukan semua pekerjaan kasar.

Kasta utama dibagi lagi menjadi sekitar 3.000 kasta dan 25.000 subkasta, masing-masing berdasarkan pekerjaan khusus mereka.

Di luar 3 tingkat kasta Hindu tersebut adalah achhoots, yaitu Dalit atau yang tak tersentuh.

Baca juga: Terjadi Lagi, dalam Seminggu 2 Gadis Kasta Rendah Tewas Diperkosa di India

Bagaimana kasta bekerja?

Selama berabad-abad, kasta telah mendikte hampir setiap aspek kehidupan agama dan sosial orang India, dengan setiap kelompok menempati tempat tertentu dalam hierarki yang kompleks ini.

Komunitas pedesaan telah lama diatur berdasarkan perbedaan kasta antara atas dan bawah, hampir selalu hidup dalam koloni yang terpisah.

Sumur air tidak digunakan bersama, Brahmana tidak akan menerima makanan atau minuman dari Sudra, dan seseorang hanya dapat menikah dalam kasta sendiri.

Sistem memberikan banyak hak istimewa pada kasta atas, sedangkan sanksi penindasan untuk kasta bawah yang dilakukan oleh kelompok-kelompok istimewa.

Seringkali dikritik karena tidak adil dan regresif, tapi sistem kasta tetap hampir tidak berubah selama berabad-abad, menjebak orang ke dalam tatanan sosial tetap yang tidak mungkin untuk melarikan diri.

Halaman:
Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com