Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/03/2020, 11:46 WIB
Ericssen,
Miranti Kencana Wirawan

Tim Redaksi

COLUMBIA, KOMPAS.com – Mantan Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden meraih kemenangan telak di primary Carolina Selatan, Sabtu malam (29/02/2020) waktu setempat.

Berdasarkan data terakhir yang masuk sebesar 98%, Biden meraih 48.6% suara, unggul telak hampir 30 poin dari pesaing terdekatnya Senator Vermont Bernie Sanders.

Kemenangan politisi berusia 77 tahun itu sesungguhnya tidaklah mengejutkan. Biden memang sudah diprediksi akan berjaya di negara bagian yang mayoritas pemilihnya adalah warga Afro-Amerika ini.

Yang tidak terduga adalah keberhasilan Biden menang dengan selisih 30 poin. Jajak pendapat yang digelar menjelang hari pemilihan menunjukan Biden hanya akan unggul dengan maksimum selisih 15-20 poin.

Biden diproyeksikan akan memenangkan setidaknya 30 dari 54 delegasi yang diperebutkan di Carolina Selatan.

Angka ini berarti dia hanya terpaut tipis 10 delegasi dari Sanders yang saat ini memimpin delegasi nasional dengan 54 delegasi. Diperlukan 1991 delegasi untuk mengunci nominasi capres Partai Demokrat.

Baca juga: Rusia Dikabarkan Bakal Ikut Campur Pilpres AS, Trump Marah Besar

Kebangkitan Biden

Bagi mantan wakil presiden Barack Obama ini, kemenangan besar dianggap krusial untuk membangkitkan kembali kampanyenya yang sempat terpuruk setelah hasil buruk di Iowa dan New Hampshire.

Walau banyak yang meramal kampanyenya akan kolaps, Biden kembali membuktikan ramalan itu salah total.

Biden berhasil menunjukan pemilih kulit hitam yang merupakan basis pemilihnya tetap loyal mendukungnya.

Hasil exit poll menunjukan 60% pemilih kulit hitam memberikan dukungan kepada suami Jill Biden ini.

Pemilih kulit hitam memang selalu memainkan kunci utama menentukan siapa pemenang tiket capres Demokrat.

Kemenangan di Carolina Selatan akan memberikan momentum penting bagi Biden menuju ke primary berikutnya Selasa mendatang (03/03/2020) atau kerap disebut Super Tuesday.

Di Super Tuesday ini, 15 negara bagian dan teritori termasuk negara-negara bagian Selatan seperi Alabama, Arkansas, dan Tennessee yang didominasi pemilih kulit hitam akan memilih.

Biden tentu berharap dapat menyapu bersih negara-negara bagian selatan ini untuk mempertegas dia sebagai pesaing utama Sanders.

Baca juga: [POPULER INTERNASIONAL] Singapura Umumkan Kasus Virus Corona | Trump Dianggap Menipu demi Pilpres AS 2020

Pesaing Utama Bernie Sanders

Pesaing Biden lain tidak berdaya di Carolina Selatan. Dua pesaingnya yang sama-sama berideologi moderat, mantan Wali Kota South Bend Pete Buttigieg dan Senator Minnesota Amy Klobuchar hanya didukung masing-masing 8% dan 3% pemilih.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com