Richi turut menceritakan para polisi dilempari batu dan ada kemungkinan polisi ditembak oleh perusuh, tapi Jadaun tidak mundur.
Kerusuhan ini pertama kali pecah di utara-timur Delhi, antara pengunjuk rasa yang menentang UU Kewarganegaraan India yang kontroversial.
Namun sejak itu situasi bertambah runyam dan mencekam. Jadaun mengatakan, para perusuh yang dia lihat bersiap melakukan pembakaran.
"Daerah itu memiliki banyak toko dengan stok bambu. Api akan menelan seluruh area kalau dibiarkan. Jumlah kematian di Delhi akan jauh lebih tinggi."
Baca juga: India Bayar Pelatih Bulu Tangkis asal Indonesia Rp 114 Juta Per Bulan
Walau tindakannya telah menyelamatkan nyawa orang lain, Jadaun enggan disebut pahlawan.
"Saya bukan pahlawan. Saya telah bersumpah untuk melindungi orang India yang dalam bahaya. Saya hanya melakukan tugas karena tidak mau membiarkan orang mati dalam pengawasan saya," lanjutnya.
Kerusuhan yang terjadi di India adalah dampak pro-kontra dari UU Kewarganegaraan India atau Citizenship Amendment Act (CAA).
UU ini memberi amnesti kepada imigran non-Muslim dari tiga negara mayoritas Muslim terdekat seperti Afghanistan, Pakistan dan Bangladesh.
Perdana Menteri Narendra Modi menyangkal hal ini dan mengatakan bahwa dia hanya berusaha memberikan amnesti kepada minoritas yang dianiaya.
Namun hal itu diprotes oleh ratusan ribu orang di India baik umat Islam maupun Hindu.
Baca juga: Bertemu Dubes India, Mahfud MD Bahas Persoalan Andaman
Mereka juga melakukan beberapa aksi seperti duduk bersama di Shaheen Bagh di Delhi.
UU Kewarganegaraan India ini memberikan kewarganegaraan pada minoritas agama.
Pemerintah yang dipimpin Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Janata (BJP) mengatakan akan memberi perlindungan kepada orang-orang yang melarikan diri dari penganiayaan agama.
Namun para kritikus meyakini bahwa UU Kewarganegaraan India adalah bagian dari upaya BJP untuk memarjinalisasikan umat Islam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.