TOKYO, KOMPAS.com - Karantina yang ditujukan kepada penumpang kapal pesiar Diamond Princess di Jepang ternyata belum tentu membatasi penyebaran virus corona.
Buktinya, ada lebih dari 20 orang penumpang dari negara asing yang diturunkan justru tercatat positif mengidap virus dengan nama resmi Covid-19 itu, setelah kembali ke rumah.
Dilansir dari AFP Senin (24/2/2020), seorang wanita berusia 60-an tahun kembali ke rumahnya di Tochigi, prefektur utara Tokyo, setelah turun dari kapal Diamond Princess pada Rabu (19/2/2020).
Namun, sesampainya di rumah Sabtu (22/2/2020), ia mengalami demam sebelum dinyatakan positif virus corona.
Kejadian ini membuat pemerintah Jepang banjir kritikan, di mana publik mempertanyakan seberapa efektif karantina yang dbuat oleh otoritas Jepang.
Menteri Kesehatan Katsunobu Kato akhirnya meminta maaf setelah diketahui 23 penumpang dilepas tanpa dites selama di karantina. Padahal, virus corona telah menjangkiti lebih dari 130 orang di Negeri "Sakura".
Baca juga: WN Jepang Positif Virus Corona Sepulang dari Indonesia, Ini Respons Kemenkes
"Sudah ada catatan untuk mereka yang turun dari kapal negatif (virus corona) setelah dites, tetapi sekarang terbukti bahwa ternyata masih ada peluang itu menjadi positif," ucap Gubernur Tochigi, Tomokazu Fukuda, kepada jurnalis AFP.
Mulai Rabu pekan lalu, pemerintah Jepang mengizinkan para warganya yang dikarantina sejak 5 Februari 2020 dan terbukti negatif gejala virus corona, untuk turun dari kapal.
Dengan catatan, mereka diimbau untuk membatasi kegiatan di luar rumah dan harus memakai masker di tempat umum.
Media setempat menyebut sekitar 970 penumpang diturunkan saat itu. Kemudian untuk 100 penumpang lainnya yang positif virus corona, diturunkan untuk melanjutkan karantina di darat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.