Pada Kamis pekan lalu (6/2/2020), komisi kesehatan di Provinsi Zhejiang menyatakan, mereka melihat kasus penularan di Quzhou County terjadi karena permainan mahjong.
Baca juga: Korban Meninggal Virus Corona Bertambah, Rupiah Makin Tertekan
Karena itu, pemerintah Jiuhua County menyita lebih dari 600 meja mahjong, atau mengambil sejumlah kartu penting dari penduduk.
Pejabat setempat Zheng Shihua mengatakan, adalah kegiatan normal bagi warga untuk memainkannya saat perayaan Tahun Baru Imlek.
"Sejak wabah ini kami sudah meminta mereka untuk berhenti. Ada yang mendengarkan, ada yang tidak. Ada saja yang berusaha kucing-kucingan dengan kami," papar Zheng.
Dia melanjutkan, warga akan mendapat lagi meja mahjong tersbut, dan diizinkan memainkannya jika wabah virus corona itu berakhir.
Di Maanshan yang berlokasi di Provinsi Anhui, petugas setempat mengambil palu dan menghancurkan meja, membuat kartunya beterbangan.
Diberitakan Maanshan Daily, polisi menghancurkan 16 meja mahjong setelah melakukan inspeksi 40 rumah yang masih beroperasi sejak 28 Januari.
Baca juga: Menko PMK Pastikan Pemerintah Mampu Deteksi Masuknya Virus Corona
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan