Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Virus Corona Hantam Eropa, Perancis Umumkan Adanya 3 Kasus

Kompas.com - 25/01/2020, 07:32 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

PARIS, KOMPAS.com - Virus corona dilaporkan sudah mulai menghantam Eropa setelah Perancis mengumumkan adanya tiga kasus orang yang terinfeksi.

Seorang pria berusia 48 tahun dirawat di rumah sakit kawasan Bordeaux setelah dari hasil tes, diketahui dia positif mengidap virus itu.

Dia diketahui sempat singgah di Wuhan, kota di China yang menjadi asal muasal penyebaran virus corona, sebelum sampai di Perancis Rabu (22/1/2020).

Baca juga: Sempat Dikira Terjangkit Virus Corona, Pasien RSUP Adam Malik Ternyata hanya Flu Biasa

Kemudian dua kasus lainnya dilaporkan terjadi di Paris, di mana korban diketahui masih keluarga dan terinfeksi ketika berada di China.

Menteri Kesehatan Agnes Buzyn mengatakan, mereka sudah mengembangkan tes yang bisa langsung dipakai untuk mengenali gejala virus corona.

Terkonfirmasinya tiga kasus di Negeri "Anggur" menjadi hantaman pertama virus dengan kode 2019-nCov itu di Eropa.

Dilansir Sky News Jumat (24/1/2020). Buzyn memprediksi akan ada banyak warga di negaranya yang positif terjangkit virus itu.

Kabar dari Perancis terjadi setelah Amerika Serikat (AS) juga mengumandangkan adanya kasus kedua yang menimpa seorang perempuan.

Wanita berusia sekitar 60-an, di mana dia dirawat di ruimah sakit Chicago dan dikabarkan dia dalam perkembangan positif.

Perempuan yang tidak disebutkan identitasnya itu disebut sempat bertamasya ke Wuhan pada Desember sebelum kembali ke Illinois.

Mewabahnya virus corona di China membuat Beijing bergerak cepat dengan membangun rumah sakit baru yang bisa siap dalam 10 hari.

Nantinya, fasilitas tersebut bakal mempunyai 1.000 ranjang, dengan pengerjaannya meniru rumah sakit di Beijing ketika Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) menerjang pada 2002.

Dengan semakin merebaknya entitas dengan nama lain virus Wuhan itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengaku masih belum bisa menggolongkannya sebagai bencana dunia.

Menurut Sekretaris Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, terlalu dini jika langsung dikategorikan sebagai wabah internasional.

"Tolong ditekankan, penyakit ini masih terjadi di China. Meski begitu, virus ini bakal segera mewabah di seluruh dunia," paparnya.

Baca juga: Cegah Virus Corona, Kemenkes Perintahkan Seluruh Bandara Aktifkan SOP Ancaman Penyakit 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com