Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/01/2020, 17:49 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

WARSAWA, KOMPAS.com - Seorang pria di Polandia dilaporkan menghilang, dengan penegak hukum menduga dia tewas dimakan babi peliharaannya sendiri.

Pria itu disebut berusia sekitar 70 tahun, dan tinggal di desa bernama Osiek, seperti diwartakan Daily Mirror Kamis (16/1/2020).

Baca juga: Orangtua Lengah, Balita Ini Tewas Dimakan Babi Peliharaan

Babi yang dia pelihara dilaporkan tidak dimasukkan ke kandang, namun dibiarkan berkeliaran di sekitar propertinya.

Harian lokal Gazeta Wroc?awska memberitakan, pria itu diyakini tewas dimakan antara Malam Tahun Baru (31/12/2019) hingga 8 Januari 2020.

Magdalena Serafin, jaksa yang berada di distrik sekitar Osiek menyatakan, pria itu terakhir kali terlihat pada 31 Desember 2019.

Saat itu, dia terlihat menimba air dari sumur. Kemudian pada 8 Januari, tetangganya melihat ada tulang belulang di tempat yang sama.

"Kami tidak tahu tanggal pastinya. Namun dalam periode 31 Desember hingga 8 Januari, kami menduga dia dilahap babi," jelas Serafin.

Penyelidik mengungkapkan, ini adalah kali pertama mereka berurusan dengan kasus seperti itu, di mana mereka berusaha mencari tahu penyebab kematiannya.

Kemungkinan yang paling mendekati adalah pria yang tak disebutkan identitasnya tersebut mengalami serangan jantung dan jatuh.

Dari bukti yang ada, tubuhnya kemudian dimakan. Menyisakan potongan tulang kepala dan tengkorak yang ditemukan di sumur.

Otopsi dilaporkan sudah dilaksanakan pada Senin (13/1/2020). Meski begitu, polisi masih belum merilis temuan mereka.

Berdasarkan laporan media Polandia, setidaknya ada dua ekor babi besar dan puluhan babi kecil dibius untuk diselidiki.

Baca juga: Perempuan di Rusia Tewas Dimakan Hidup-hidup oleh Babi Peliharaannya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com