Turki dan Qatar mendukung GNA. Sementara Rusia, Mesir, Arab Saudi, hingga Perancis memutuskan berada di sisi Haftar.
Abdelwahed menjelaskan, pengiriman tentara Turki ke Libya bisa membantu pasukan GNA dalam mempertahankan Tripoli.
Dia memaparkan berdasarkan informasi dari komandan GNA, loyalis Haftar sudah menguasai lokasi strategis di selatan Tripoli.
Selain itu, GNA juga mengaku khawatir karena melihat adanya campur tangan Rusia di Haftar, yang sempat dibantah Moskwa November lalu.
"Karena itu, kehadiran serdadu Turki di tanah Libya jelas bisa membantu memberikan perbedaan," terang Abdelwahed.
Baca juga: Bandara Libya Diserang Roket, 4 Warga Sipil Terluka
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.