Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Raih Asian of the Year 2019, Dianggap Pemimpin Jujur dan Efektif

Kompas.com - 05/12/2019, 12:30 WIB
Ericssen,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

The Straits Times menyebut, mantan Wali Kota Solo tersebut berhasil menempatkan Indonesia sebagai pemain kunci di jantung ASEAN.

Dia disebut adalah sosok yang percaya dengan kekuatan dan persatuan regional. Terlihat ketia dia mencetuskan gagasan ASEAN Outlook untuk Indo-Pasifik pada November 2018.

The ASEAN Outlook dirumuskan oleh Jokowi berlandaskan pada prinsip-prinsip utama seperti keterbukaan, inklusivitas, dan sentralitas ASEAN.

Baca juga: Jokowi Jadi Sampul Majalah Gaya Hidup Arab Saudi, Ini Alasannya

Gagasan bapak tiga anak tersebut kemudian diadopsi dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang diadakan pada Juni lalu.

The ASEAN Outlook adalah pernyataan kunci dari kawasan untuk memilih netral dan mengambil jalannya sendiri di tengah kompetisi kekuatan besar AS dan China yang hilir-mudik menginginkan dan menyerukan keberpihakan.

Tidak terbantahkan lagi, The Straits Times dengan gamblang menyatakan Jokowi adalah sosok yang dihormati baik di dalam maupun di luar negeri

Presiden Jokowi menjadi penerima kedelapan dari anugerah bergengsi Asian of the Year yang digagas oleh The Times.

Penghargaan ini diberikan setiap akhir tahun kepada tokoh atau institusi yang telah berkontribusi signifikan dan positif terhadap masyarakat, bangsa, dan Benua Asia.

Jokowi sendiri sudah memberikan respons atas penunjukan dirinya sebagai Asian of the Year 2019 dalam kicauannya di Twitter.

"Terima kasih. Ini kehormatan bukan untuk saya semata-mata, tapi untuk Indonesia," ujarnya sembari menampilkan fotonya di halaman depan harian yang berdiri sejak 1845 tersebut.

Nama-nama yang pernah memenangi penghargaan itu di antaranya pendiri sekaligus perdana menteri pertama Singapura, Lee Kuan Yew, kemudian Presiden China Xi Jinping, dan PM India Narendra Modi.

Baca juga: Jadi Sampul Majalah Arab Saudi, Jokowi Kisahkan Pernah Nyaris Bangkrut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com