Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER INTERNASIONAL] Pembunuh Jadi Pahlawan Teror London Bridge | Trump Tak Hadir di Sidang Pemakzulannya

Kompas.com - 03/12/2019, 07:27 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

KOMPAS.com - Aksi teror London Bridge pada pekan lalu yang menewaskan dua orang menyisakan berbagai kisah tak terduga.

Salah satunya adalah seorang pembunuh kasus 2003 silam yang ternyata menjadi pahlawan dalam insiden tersebut.

Dari AS, penasihat Presiden Donald Trump mengonfirmasi, Trump tak akan hadir dalam sidang pemakzulan dirinya.

Kedua artikel itu bisa Anda nikmati dalam kabar populer internasional sepanjang Senin (2/12/2019) hingga Selasa (3/12/2019).

1. Terpidana Kasus Pembunuhan Jadi "Pahlawan" yang Tangkal Pelaku Teror London Bridge
Sejumlah pahlawan muncul dalam teror London Bridge, di mana mereka bahu membahu menangkal pelaku yang bernama Usman Khan.

Salah satunya adalah James Ford. Dia dilaporkan menyelamatkan perempuan ketika Khan melakukan aksinya di Fishmongers' Hall.

Fakta mengejutkan pun muncul di mana dia merupakan terpidana kasus pembunuhan yang dia lakukan pada 2004 silam.

Siapa korbannya, dan bagaimana kronologinya bisa Anda dapatkan jawabannya di sini.

2. James Ford, "Pahlawan" Aksi Teror London Bridge yang Jadi Kontroversi
Kemunculan James Ford sebagai pahlawan dalam teror London Bridge yang terjadi pekan lalu menjadi perbincangan.

Sebabnya, dia adalah pembunuh gadis berusia 21 tahun yang disebut penyandang disabilitas pada 2003 silam.

Keluarga si gadis pun angkat bicara mengenai status James Ford sebagai pahlawan aksi teror London Bridge.

Seperti apa komentar mereka, Anda bisa membacanya di sini.

3. Gadis 27 Tahun di India Diperkosa dan Dibunuh, Ribuan Orang Berunjuk Rasa
Ribuan orang berunjuk rasa sebagai bentuk kemarahan setelah gadis 27 tahun diperkosa dan dibunuh di India.

Aksi protes itu muncul setelah seorang gadis berusia 27 tahun diperkosa, dibunuh, dan dibakar pada Rabu pekan lalu (27/11/2019).

Jenazahnya yang terbakar kemudian ditemukan oleh seorang pengantar susu berkilo-kilometer dari tempat dia dibunuh keesokan harinya.

Apa yang menjadi tuntutan dari para pendemo menyikapi kasus keji tersebut, silakan Anda baca di sini.

4. Trump Tak Bakal Hadir di Sidang Pemakzulan Dirinya
Gedung Putih mengumumkan, Presiden Donald Trump tak akan hadir dalam sidang pemakzulan dirinya yang digelar oleh DPR AS.

Melalui penasihatnya Pat Cipollone, Trump dianggap tidak mendapatkan perlakuan "adil" selama penyelidikan oleh DPE AS.

Respons itu menyikapi undangan yang diberikan Komite Kehakiman DPR AS selaku salah satu pihak yang menyelidiki Trump.

Seperti apa pernyataan lengkap Cipollone, silakan Anda simak di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com