Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 01/12/2019, 20:52 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com - Profesor asal Australia Timothy Weeks akhirnya dibebaskan setelah tiga tahun ditahan Taliban.

Dilansir dari BBC, Weeks mengaku selama tiga tahun disekap, ia tak pernah berhenti berharap.

"Saya tak pernah berhenti berharap... Saya tahu pada akhirnya saya akan keluar," kata Weeks dalam jumpa pers yang di Sydney, Australia, Minggu (1/12/2019).

Weeks, bersama dengan profesor asal Amerika Serikat Kevin King, pertama diculik Taliban pada 2016. Mereka diculik di dekat kampus American University di Kabul, tempat keduanya mengajar.

Baca juga: Tukar Tawanan, Taliban Bebaskan 2 Profesor Asal AS dan Australia

Weeks dan King ditahan di beberapa tempat berbeda di Afghanistan dan Pakistan. Tempat mereka ditahan biasanya tak punya jendela

Selama tiga tahun jadi tawanan, Weeks mengenang ada beberapa kali upaya untuk membebaskannya.

"Saya percaya, dan saya harap ini benar, bahwa mereka (pasukan khusus AS) datang enam kali untuk menyelamatkan kami, dan beberapa kali mereka kelewatan hanya beberapa jam," kata Weeks.

Pada April lalu, misalnya, ketika penjaga tahanan memberi tahu Weeks dan King bahwa mereka tengah diserang oleh ISIS.

Baca juga: Korban Tewas Ledakan di Masjid Afghanistan Jadi 62 Orang, Taliban Bantah Terlibat

Namun Weeks meyakini sebenarnya itu adalah pasukan Navy SEAL yang ingin menyelamatkan mereka.

"Saya yakin mereka ada di depan pintu. Ketika kita dilarikan ke terowongan sekitar satu atau dua meter di bawah tanah, ada ledakan besar di pintu depan," ujar Weeks.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke