Tetapi, banyak di antara mereka yang memilih membayar lebih untuk memulangkan jenazah sehingga bisa dikuburkan secara tradisional.
Kremasi merupakan hal langka di kawasan pusat Vietnam, di mana sebagian besar korban berasal. Adapun pemakaman bakal dimulai Rabu ini.
Baca juga: 39 Mayat Ditemukan Dalam Kontainer Truk Inggris, Vietnam Kecam Perdagangan Manusia
Sisa dari para korban dilaporkan bakal sampai pada akhir pekan, meski pemerintah tidak mengumumkan jadwal kedatangannya.
Seluruh 16 jenazah korban yang datang pada Rabu berasal dari tiga provinsi. Yakni Nghe An, Ha Tinh, dan Quang Binh.
Vo Van Binh, ayah dari Vo Van Linh mengatakan, mereka bakal langsung menggelar upacara pemakaman begitu jenazah anaknya sampai.
"Kami jelas sangat sedih. Tetapi kami senang bahwa anak saya akhirnya kembali," jelas Van Binh dari provinsi Ha Tinh.
Duta Besar Inggris untuk Vietnam Gareth Ward dalam pesan video mengucapkan belasungkawa, dan menuturkan masa ini adalah masa yang sulit.
Ward pun menjanjikan keluarga di Inggris dan Vietnam untuk bekerja sama mencegah perdagangan manusia, dan melindungi warga yang rapuh.
Pada Senin (25/11/2019) sopir truk yang berasal dari Irlandia Utara, Maurice Robinson, mengaku bersalah atas dakwaan membantu imigrasi ilegal.
Dia juga mengaku bersalah mendapatkan dari kejahatan tersebut. Sejumlah orang di Inggris ditahan atas penemuan 39 mayat dalam kontainer.
Baca juga: 39 Mayat yang Ditemukan di Kontainer Truk Inggris adalah Warga Negara Vietnam
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.