Sementara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan, kelompok itu harus menghentikan serangan roketnya, atau bakal "semakin hancur".
Baca juga: Serangan Israel Bunuh Komandan Milisi Jihad Islam di Jalur Gaza
Jika ada yang menarik dalam konflik terbaru di Jalur Gaza adalah untuk pertama kalinya, Tel Aviv tidak menyalahkan kelompok Hamas.
Biasanya, mereka akan menyalahkan Hamas selaku organisasi yang menembakkan roket dari daerahnya menuju ke daerah Israel.
"Untuk pertama kalinya di era modern ini, Israel seperti menarik jarak antara Hamas dengan Jihad Islam," ujar komentator Ben Caspit di harian Maariv.
Pendapat yang sama disuarakan oleh peneliti dari Harry Truman Research Institute for Peace in Jerusalem, Ronni Shaked.
"Kini pertarungannya bukan lagi melawan Hamas. Namun bertarung menghadapi Jihad Islam," demikian pernyataan yang disampaikan Shaked.
Meski tidak disalahkan, Hamas menegaskan bahwa mereka akan bergerak jika jet tempur Israel masih terus membombardir Gaza.
"Kelompok perlawanan akan menanggapi agresi Israel, dan melindungi rakyat Palestina," jelas Hamas dan milisi lainnya dalam keterangan resmi.
Baca juga: Serangan Bom Incar Anggota Sayap Militer Hamas dan Jihad Islam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.