Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahathir Pastikan Serahkan Kekuasaan kepada Anwar Ibrahim

Kompas.com - 05/11/2019, 22:13 WIB
Ericssen,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANGKOK, KOMPAS.comPerdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad memastikan, dia akan menyerahkan kursi orang nomor satu kepada mantan rivalnya, Anwar Ibrahim.

Pernyataan itu dia sampaikan ketika diwawancarai oleh media Australia The Sydney Morning Herald di sela-sela KTT ASEAN di Bangkok, Thailand, Senin (4/11/2019).

"Benar, saya akan menyerahkan kepada dia," tegas Mahathir saat ditanya apakah dia akan menyerahkan estafet kekuasaan kepada Anwar Ibrahim.

Baca juga: Cerita Anwar Ibrahim Enggan Baca Buku Kisah Cinta Habibie-Ainun

Ucapan PM berjuluk Dr M itu mematahkan anggapan bahwa dia akan memberikan jabatan itu kepada Menteri Ekonomi Azmin Ali. Namun dia tak merinci kapan akan mengundurkan diri.

"Saya tidak dapat mengatakan apakah setelah 2-3 tahun. Yang pasti, saya bakal mundur seperti yang telah saya janjikan," ujarnya.

Politisi berusia 94 tahun itu juga menolak seruan dari berbagai pihak agar dia menyelesaikan masa jabatannya selama satu periode penuh.

Dia menuturkan sah-sah saja ada yang berpendapat begitu. "Namun, seperti telah saya sampaikan, komitmen saya adalah mundur sebelum pemilu selanjutnya," tegas dia.

Adapun Pemilu Malaysia berikutnya diagendakan untuk digelar paling lambat Mei 2023 mendatang.

Baca juga: Mantan Wakil PM Malaysia Anwar Ibrahim Takziah ke Rumah BJ Habibie

Mundur Setelah KTT APEC 2020?

Rencana transisi kekuasaan antara Mahathir dengan Anwar Ibrahim terus menjadi isu yang hangat di kancah politik Negeri "Jiran".

Apalagi, tenggang waktu dua tahun seperti yang disepakati oleh koalisi penguasa Pakatan Harapan semakin dekat.

Seperti diketahui, Pakatan telah sepakat bahwa Mahathir akan meyerahkan kursi PM kepada Anwar setelah dua tahun menjabat, atau Mei 2020.

Meski begitu, hingga saat ini belum ada sinyal politik yang jelas kapan persiapan penyerahan itu bakal dilaksanakan.

Meski terus menegaskan dia akan menepati janji, Dr M acap mengubah jawaban mengenai kapankah dia bakal memberikannya kepada Anwar.

Karena itu kemudian muncul tanda tanya benarkah Mahathir sungguh-sungguh menginginkan Anwar menjadi penerusnya. Sebab, dia dikabarkan lebih ingin Azmin yang menggantikannya.

Rumor politik terbaru menyebut, Mahathir akan mundur setelah KTT Asia Pacific Economic Corporation (APEC) pada November 2020 di mana Malaysia akan menjadi tuan rumah.

Baca juga: Transisi Kekuasaan ke Anwar Ibrahim, Mahathir Mengaku Belum Membicarakannya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com