Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Debat Demokrat, Peringkat Joe Biden Merosot di Survei

Kompas.com - 15/10/2019, 17:25 WIB
Ericssen,
Agni Vidya Perdana

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com – Para kandidat calon presiden Partai Demokrat masih berebut dukungan untuk mendapatkan tiket menuju pemilihan presiden Amerika Serika pada 2020 mendatang.

Dari kubu Partai Demokrat, para kandidat akan menjalani debat keempat yang akan digelar di Universitas Otterbein, Westerville, Ohio, Selasa (15/10/2019) malam waktu setempat.

Menjelang debat, Universitas Quinnipiac merilis hasil survei dukungan kandidat calon presiden Partai Demokrat.

Hasil survei dari lembaga itu menempatkan Senator Massachusetts Elizabeth Warren di peringkat teratas dengan dukungan sebesar 30 persen.

Angka itu mengungguli dukungan untuk mantan Wakil Presiden AS, Joe Biden, yang menempati peringkat kedua dengan raihan dukungan 27 persen.

Baca juga: Trump Sebut Joe Biden Bagus Jadi Wapres AS karena Jilat Barack Obama

Kedua kandidat ini jauh meninggalkan pesaing mereka, dengan yang terdekat, Senator Vermont Bernie Sanders di peringkat tiga hanya didukung 11 persen pemilih.

Tidak ada kandidat lain yang memperoleh dukungan hingga dua digit, termasuk Wali Kota South Bend Pete Buttigieg dan Senator California Kamala Harris, yang masing-masing meraih 8 persen dan 4 persen dukungan.

Pro Kontra Calon Penantang Trump

Empat bulan menjelang pemungutan suara pertama di Kaukus Iowa, Warren terus menunjukan tren dukungan yang meningkat setiap pekannya.

Walaupun masih tertinggal 6,2 poin di belakang Biden menurut data agregasi survei Real Clear Politics, senator berusia 70 tahun ini sudah berhasil menggeser Biden di sejumlah survei yang digelar institusi terpercaya.

Salah satunya dalam survei yang digelar Economist/YouGov, Universitas Monmouth, dan IBD/TTIP, yang masing-masing menempatkan Warren di atas Biden.

Peningkatan tersebut tak lepas dari gencarnya kampanye akar rumput dari pintu ke pintu yang berhasil memikat pemilih Demokrat untuk mempertimbangkan Warren sebagai calon pilihan mereka.

Baca juga: Akhirnya, Joe Biden Dukung Pemakzulan Presiden Donald Trump

Selain itu, tema kampanye antikorupsi dan kerakusan korporat yang digaungkan profesor hukum ini juga menarik perhatian pemilih.

Latar belakang sebagai profesor di Universitas Harvard sangat membantunya menjadi kandidat yang fasih dalam penyampaian kebijakan dan program ketika berkampanye.

Namun pencapresan Warren bukan tanpa tantangan. Biden tetap mempertahankan status unggulannya dan menjadi pesaing terberat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com