[POPULER INTERNASIONAL] Korban Selamat Topan Hagibis Tewas Terjatuh dari Helikopter | Peringatan Presiden China

KOMPAS.com - Kabar duka datang di tengah upaya pemerintah Jepang melakukan evakuasi korban selamat Topan Hagibis yang mengamuk akhir pekan lalu.

Seorang perempuan lansia dilaporkan tewas ketika diselamatkan oleh tim SAR menggunakan helikopter, dengan otoritas membungkuk sebagai permintaan maaf.

Kemudian Presiden China Xi Jinping melontarkan peringatan setiap usaha untuk memecah belah negerinya bakal berakhir dengan kehancuran.

Dua kabar itu masuk ke dalam empat artikel populer internasional yang terjadi sepanjang Senin (14/10/2019) hingga Selasa (15/10/2019).

1. Topan Hagibis: Perempuan Lansia Tewas Jatuh dari Helikopter Saat Diselamatkan
Kabar duka terjadi di tengah operasi penyelamatan Topan Hagibis, di mana seorang perempuan lansia tewas jatuh dari helikopter.

Kabar meninggalnya lansia itu terjadi ketika pemerintah Jepang mengerahkan ratusan ribu penyelamat setelah korban tewas Topan Hagibis mencapai 58 orang.

Dalam konferensi pers, otoritas Jepang langsung membungkuk dalam dan lama sesuai dengan tradisi mereka sebagai permintaan maaf.

Seperti apa penjelasan pemerintah setempat mengenai penyebab tewasnya perempuan itu bisa Anda simak selengkapnya di sini.

2. Presiden Xi Jinping Peringatkan Upaya Memecah Belah China Bakal Berakhir dengan "Tubuh Hancur"
Presiden China Xi Jinping memperingatkan, upaya memecah belah negaranya bakal berakhir dengan "tubuh yang hancur".

Tidak jelas apa yang dimaksud Xi dengan peringatan yang terlontar ketika dia melakukan kunjungan kenegaraan ke Nepal akhir pekan lalu.

Namun banyak pihak kemudian mengaitkannya dengan krisis yang terjadi di Hong Kong, maupun upaya China bersatu dengan Taiwan.

Seperti pernyataan lengkap mengenai peringatan yang dilontarkan Xi Jinping bisa dibaca secara lengkap di tautan ini.

3. Gadis Kulit Hitam Ini Tewas Ditembak Polisi di Kamar Tidurnya Sendiri
Seorang polisi kulit putih di Texas menjadi sorotan setelah menembak mati gadis kulit hitam di kamar tidurnya sendiri.

Atatiana Jefferson tinggal di permukiman Fort Worth bersama keponakannya yang berusia delapan tahun saat insiden itu terjadi Sabtu dini hari (12/10/2019).

Si polisi mengaku dia melihat "ancaman" sehingga terpaksa menarik pistolnya untuk menembak mati gadis kulit hitam berusia 28 tahun itu.

Bagaimana penjelasan kepolisian kota, dan pengakuan tetangga yang melapor ke otoritas penegak hukum bisa Anda simak di sini.

4. Terlahir Tanpa Bola Mata, Bayi Ini Cari Orangtua Angkat yang Mau Merawatnya
Seorang bayi laki-laki lahir dalam kondisi tanpa bola mata, membuatnya tidak akan pernah bisa melihat.

Bayi bernama Alexander K, atau yang lebih akrab disapa Sasha, lahir di kota Tomsk, Siberia, pada April lalu.

Sasha diketahui mengalami kondisi langka, yang dilaporkan hanya dialami tiga bayi di seantero dunia. Apa kondisi itu, silakan Anda baca di sini.