Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Sindir Eropa karena Kurang Mendukung Ukraina

Kompas.com - 26/09/2019, 14:57 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden AS Donald Trump melontarkan sindiran bagaimana Eropa kurang mendukung Ukraina, berdasarkan transkrip yang dirilis Gedung Putih.

Transkrip itu merupakan percakapan telepon antara Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang terjdi pada akhir Juli lalu.

Kritiknya terhadap Eropa muncul ketika transkrip dirilis, di tengah tekanan agar dia dimakzulkan oleh oposisi dari Partai Demokrat.

Baca juga: Ini Isi Telepon dengan Presiden Ukraina yang Buat Trump Terancam Dimakzulkan

Awal pekan ini, Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengumumkan memulai penyelidikan pemakzulan setelah dia dituding meminta Ukraina menyelidiki putra Joe Biden.

Dilansir AFP Kamis (26/9/2019), Washington menjadi pendukung utama Ukraina sejak 2014, buntut pencaplokan Crimea oleh Rusia.

Dalam percakapan telepon, Trump mengatakan bagaimana AS sudah menghabiskan banyak sumber daya dan waktu untuk menyokong Kiev.

"Lebih banyak dari negara Eropa lain. Seharusnya, mereka membantu Anda lebih banyak," terang presiden 73 tahun itu kepada Zelensky.

Dia menuturkan, Jerman hampir tak melakukan apa pun bagi Ukraina. "Kanselir Jerman Angela Merkel membicarakan kalian, namun tak melakukan apa pun," katanya.

Dalam transkrip itu, Zelensky yang berkuasa di Ukraina sejak Mei lalu terdengar menjawab bahwa dia "setuju 1.000 persen" dengan Trump.

"Uni Eropa seharusnya menjadi mitra terbesar kami. Tetapi secara teknis, AS justri menjadi sekutu terbesar Ukraina," balas Zelensky.

Dia mengucapkan terima kasih kepada Gedung Putih, dan menyatakan dia "siap" membeli lebih banyak rudal anti-tank Jevelin dari AS.

Membandingkan jumlah dan bentuk bantuan yang diberikan negara Eropa sama seperti membandingkan apel dengan jeruk. Tapi, Uni Eropa jelas menyumbang lebih banuak dari AS.

Di antaranya adalah Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan, di mana lembaga UNi Eropa menyumbang banyak bagi Ukraina antara 2016-2017.

Dalam konferensi pers di sela Sidang Umum PBB bersama Zelensky, Trump berujar negara Benua Biru harusnya malu dan menyumbang lebih banyak.

Pada Selasa (24/9/2019), Trump mengumumkan dia menahan bantuan ratusan juta dollar AS kepada Ukraina. Tapi, dia berkilah supaya Eropa lebih membantu pemerintahan Zelensky.

Trump membantah berupaya menekan Ukraina supaya menyelidiki Joe Biden, dan mengecam upaya pemakzulan yang tengah dihadapinya.

Baca juga: Selain Trump, Ini 3 Presiden AS yang Pernah Menghadapi Pemakzulan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com