Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Mampu Tanggung Biaya Hidup, Orangtua di India Tenggelamkan 2 Bayi Kembarnya yang Berusia 20 Hari

Kompas.com - 23/09/2019, 22:48 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

BHIKKI, KOMPAS.com - Pasangan orangtua di India tega membunuh dua bayi perempuan kembarnya yang belum berusia genap satu bulan.

Waseem dan istrinya Nazma, ditangkap setelah diduga sengaja membunuh dua bayinya yang baru berusia 20 hari dengan cara menenggelamkan mereka di kolam.

Waseem yang hanya bekerja sebagai buruh harian, mengaku mereka membunuh si kembar karena tidak mampu menanggung biaya hidup dua bayi perempuan sekaligus.

Pasangan asal desa Bhikki, negara bagian Uttar Pradesh itu akhirnya membunuh kedua bayi mereka yang bernama Afrin dan Afiya.

Baca juga: Berusia 73 Tahun, Ibu di India Ini Melahirkan Bayi Kembar

Kedua orangtua korban telah ditahan pada Minggu (21/9/2019), menurut keterangan petugas kepolisian setempat, Ajay Kumar, dikutip India Today.

"Kondisi keuangan kami sangat lemah. Kami tidak mungkin bisa menanggung biaya untuk dua anak perempuan kami," kata Wassem, yang juga telah memiliki seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun.

Kepada polisi, pasangan itu mengatakan kepada polisi bahwa mereka pada Sabtu (20/9/2019) malam, bertengkar setelah menenggelamkan kedua bayi yang baru lahir itu ke kolam di dekat rumah mereka.

Waseem kemudian mengajukan pengaduan pada Minggu pagi bahwa kedua anaknya hilang. Namun setelah penyelidikan ditemukan bahwa si kembar telah dibunuh.

Baca juga: 2 Balita Kembar Ditemukan Tewas Mengenaskan, Ibunya Kritis

Pria itu, dalam pengaduannya, mengatakan bahwa saat bangun pada pagi hari, dia menemukan bahwa kedua putrinya sudah tidak berada di tempat tidurnya, demikian menurut laporan polisi.

"Pasangan orangtua itu telah ditahan di bawah undang-undang pidana India pasal 302 tentang pembunuhan dan pasal 201 tentang penghilangan barang bukti pelanggaran dan memberikan informasi palsu," kata Kumar.

Jasad kedua bayi kembar itu juga telah ditemukan dan dikirim untuk dilakukan pemeriksaan pascakematian.

"Kedua orangtua korban telah mengaku membunuh anak-anak perempuan mereka," tambah Kumar.

Baca juga: Langka, Perempuan Lahirkan Bayi Kembar Selisih 3 Bulan

Sementara menurut penuturan para penduduk desa dan tetangga pasangan itu, Waseem dan istrinya menjadi sering terlibat pertengkaran setelah lahirnya dua bayi perempuan kembar itu.

Dalam masyarakat India, memiliki anak perempuan masih kerap dianggap sebagai beban dan aib bagi keluarga.

Kondisi itu menyebabkan tak jarang terjadi kasus orangtua membunuh atau membuang bayi perempuan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com