Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hari Libur, Penata Rambut Norah Jones Ini Potong Rambut Gelandangan Secara Gratis

Kompas.com - 17/09/2019, 08:33 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Setiap kali dia memotong rambut, tak lupa Bustos mengabadikan setiap potongan yang dia berikan kepada para "pelanggannya" di Instagram.

Salah satunya adalah Jim, seorang pria dari Long Beach, California, yang baru saja keluar dari penjara dua pekan sebelum rambutnya dipotong.

"Setiap hidup manusia bernilai sama. Kita layak untuk mendapat kesempatan yang kedua," tulis Bustos di Instagram seraya menampilkan hasil potongan Jim.

Bustos menceritakan berbagai reaksi yang dia dapatkan dari mereka yang kurang mampu setiap kali mendapat layanan dari sang penata rambut elite.

Salah satunya adalah Jemar Banks. Bustos bercerita bagaimana selama memotong rambut, Banks hampir tidak pernah mengucapkan sepatah kata pun.

"Hingga ketika saya menunjukkan hasilnya, dia kemudian melihat dan bertanya 'Apakah Anda kenal seseorang yang bakal mempekerjakan saya?'," ungkap Bustos.

Saat melakukan "tugasnya" itu, Bustos kadang ditemani sang kekasih yang acap menawarkan makanan atau minuman yang mereka inginkan.

Reaksi menyentuh yang dia dapatkan adalah, kadang gelandangan itu terkejut ketika diminta dengan sopan apa yang ingin mereka makan.

"Tidak ada yang bertanya kepada saya apa yang ingin saya makan atau minum. Saya biasanya hanya mendapat sampah dan makanan sisa," kata Bustos menirukan ucapan mereka.

Mary E Brosnahan, presiden organisasi nonprofit bernama Coalition for the Homeless sangat mengapresiasi perbuatan baik Bustos di jalanan.

Baca juga: Benarkah Profesor AS Ini Pelaku Pembunuhan Brutal Pria Penata Rambut?

Menurut Brosnahan, potong rambut bukan sekadar potong rambut bagi para gelandangan maupun orang miskin. Dari potongan itu, mereka bisa diingatkan siapa diri mereka sebelumnya.

"Dari gaya itu, mereka ditawarkan diri mereka yang baru, dan membantu mereka dalam mengarungi hidup ini dan memberi peluang lebih baik," terang Brosnahan.

Bustos melanjutkan, dia sering melakukan pekerjaannya di taman, sudut jalan, atau pun tempat di mana orang bakal melihat dan mendapat inspirasi.

Karena kisahnya yang viral, para pengikutnya di Instagram sering memberikan bantuan atau bertanya bagaimana cara mereka untuk bergabung.

"Hanya karena mereka hidup di jalanan dan berpenampilan buruk, bukan berarti mereka tidak berhak mendapat penampilan segar," tegasnya.

Baca juga: Cerita Tukang Cukur Telanjur Potong Rambut Pelanggan Saat Listrik Padam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com