Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Media Rusia Ungkap Identitas Mata-mata yang Diselamatkan oleh AS

Kompas.com - 10/09/2019, 19:07 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Beberapa bulan kemudian, sumber Rusia itu kembali ditawarkan untuk dipulangkan. Sebabnya adalah pertemuan antara Presiden Donald Trump dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan Duta Besar Rusia untuk AS Sergey Kislyak.

Dalam pertemuan di Ruang Oval Mei 2017 itu, Trump sempat menyinggung tentang si agen rahasia meski tidak menyebutkan identitasnya kepada Lavrov dan Kislyak.

Diskusi itu dilaporkan membuat intelijen AS ketar-ketir, hingga puncaknya mereka membahas operasi untuk menarik mata-mata tersebut dari Rusia.

Seorang sumber internal di Washington menuturkan, keputusan untuk menarik mata-mata itu dari Rusia membuat mereka mengalami "kebutaan" yang cukup signifikan.

Sebabnya, mereka tidak bisa mengakses internal Rusia saat pemilu sela yang terjadi November 2018. Begitu juga Pilpres AS yang akan berlangsung 2020 mendatang.

Sumber internal Washington mengatakan, mereka mempertimbangkan Rusia sebagai salah satu ancaman bagi keamanan nasional AS, bersama dengan China.

Karena itu, keputusan menyelamatkan si mata-mata dari Rusia membuat mereka tidak bisa menerima informasi level tinggi di tengah tensi dua negara yang memanas.

"Dampaknya bakal sangat besar karena sangat sulit mengembangkan sumber yang bisa mendapatkan kepercayaan di lingkaran dalam penguasa, khususnya Rusia," terang pejabat anonim itu.

Baca juga: Israel Ungkap Iran Berusaha Rekrut Agen Rahasia dari Palestina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com