Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan di Texas Barat, Pelaku Bajak Mobil Pos dan Tewaskan 4 Orang

Kompas.com - 01/09/2019, 11:13 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber Reuters

ODESSA, KOMPAS.com - Insiden penembakan kembali terjadi di Amerika Serikat, Sabtu (31/8/2019). Seorang pria berusia 30-an dilaporkan melepaskan tembakan membabi buta di jalanan dan menewaskan empat orang.

Dilansir Reuters, insiden serangan bersenjata tersebut terjadi di Texas Barat, antara kota Midland dan Odessa.

Pelaku melepaskan tembakan ke arah petugas polisi setelah dihentikan di tengah perjalanan. Dia kemudian melanjutkan perjalanan dan sempat berganti kendaraan dengan membajak mobil pos.

Pelaku penembakan dapat dilumpuhkan oleh petugas dengan ditembak mati di luar kompleks bioskop multipleks di Odessa, menurut keterangan polisi.

Baca juga: Rencanakan Penembakan Massal, Seorang Koki Hotel Ditahan Polisi

Selain menewaskan empat orang, pelaku penembakan dilaporkan juga melukai sekitar 21 orang lainnya.

Polisi semula menduga pelaku penembakan ada dua orang, tetapi Kepala Polisi Odessa, Michael Gerke, dalam konferensi pers pada Sabtu malam mengatakan pelaku hanya satu orang.

"Pelaku seorang pria bersenjata. Dia sedang berkendara dari arah Midland menuju Odessa dan berada di Interstate 20 saat dihentikan petugas sekitar pukul 15.17 waktu setempat."

"Pelaku kemudian melepaskan tembakan ke arah polisi sebelum melanjutkan pergi ke barat dan keluar di Odessa. Di sana dia berkendara ke Home Depot dan menembaki orang-orang yang lewat," ujar Gerke, dikutip Reuters.

Baca juga: Insiden Penembakan Marak di AS, Penjualan Ransel Anti-Peluru Meroket

"Pada satu titik, pelaku membajak mobil pos dan meninggalkan mobilnya."

"Dia berkendara kembali ke arag timur dan sempat dikejar oleh petugas sebelum berhenti setelah menabrak mobil yang terparkir di belakang kompleks multipleks Odessa Cinergy."

"Di sana pelaku kembali terlibat baku tembak dengan petugas dan akhirnya ditembak mati," lanjut Gerke.

Gerke mengatakan identitas tersangka penembakan telah diketahui, namun polisi menolak berkomentar tentang motif penembakan.

Sebagian korban tewas dan luka dibawa ke Rumah Sakit Pusat Medis di Odessa.

Baca juga: Joe Biden Sebut Lidah Beracun Trump Pemicu Tragedi Penembakan Massal AS

Menurut direktur rumah sakit, Russell Tippin, tujuh korban dalam kondisi kritis, dua luka serius, sementara dua lainnya langsung diizinkan pulang usai mendapat perawatan.

"Salah satu korban luka adalah anak-anak di bawah usia dua tahun dan telah dipindahkan ke fasilitas lain," ujar Tippin tanpa memberi keterangan lebih lanjut.

Wali Kota Midland, Jerry Morales, mengatakan, insiden penembakan tersebut terjadi saat ratusan orang tengah menikmati liburan akhir pekan di dalam kompleks Cinergy Odessa.

Dia mengatakan, tersangka menggunakan senapan untuk menembaki petugas yang menghentikan kendaraannya.

"Tiga petugas polisi, satu dari Midland, seorang dari Odessa, dan seorang lainnya petugas Departemen Keamanan Publik, terluka akibat tembakan."

Baca juga: Kisah-kisah Pengorbanan yang Terjadi di Penembakan Massal Texas

"Itu sangat kacau. Bahkan sempat ada isu yang menyebut penembakan terjadi di dalam bioskop," kata Morales, melalui sambungan telepon.

Seorang petugas polisi yang terluka dalam kondisi serius namun stabil, dan dua lainnya juga dalam kondisi stabil di rumah sakit setempat, tambah Departemen Keamanan Publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com