"Saya benar-benar marah dan terkejut bahwa Presiden AS telah membatalkan kunjungan. Namun AS adalah sekutu kami. Relasi dua negara tidak berada dalam krisis," ujarnya.
Penundaan yang diumumkan Trump di Twitter menimbulkan reaksi keras di Denmark, dengan sejumlah elite politik menganggapnya sebagai penghinaan bagi rakyat.
Bahkan, ada juga yang menganggap pembatalan itu merupakan hinaan bagi Ratu Margrethe II. Sebab, diketahui sang Ratu sendiri yang mengundang Trump.
"Benar-benar melampaui imajinasi. Pria ini tidak bisa diprediksi," kata Morten Ostegaard dari Partai Liberal Sosial yang masuk dalam koalisi pemerintah.
Rasmus Jarlov, politisi dari oposisi Partai Konservatif dengan marah menyatakan Trump menganggap Greenland bisa dijual, dan tanpa alasan membatalkan setelah ditolak.
"Apakah ada wilayah AS yang bisa dijual? Alaska mungkin? Tolong tunjukkan rasa hormat," tegasnya.
Baca juga: Batal Berkunjung Gara-gara Greenland, Trump Dianggap Hina Ratu Denmark
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.