Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Serangan Bersenjata di Masjid Norwegia Hadiri Sidang dengan Mata Menghitam

Kompas.com - 13/08/2019, 18:14 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber CNN

OSLO, KOMPAS.com - Pria yang disebut sebagai pelaku serangan bersenjata di masjid Norwegia menghadiri sidangnya dengan mata menghitam dan luka di bagian wajah.

Pelaku yang diidentifikasi bernama Philip Manshaus oleh media NRK disidang dengan dakwaan pembunuhan dan terorisme. Tidak dijelaskan dari mana luka itu datang.

Jaksa Kepolisian Distrik Oslo Paal-Fredrik Hjort Kraby mengatakan, mereka sadar jika identitas pelaku serangan bersenjata di masjid sudah tersebar di media.

Baca juga: Penembakan di Masjid Norwegia Diperlakukan sebagai Aksi Teror

Namun kepada CNN Senin (12/8/2019), Kraby menegaskan mereka tidak akan mengonfirmasi namanya. Begitu juga dengan kuasa hukum yang ditunjuk pelaku.

Jaksa penuntut menyatakan, mereka meminta supaya Manshaus dipenjara selama empat pekan dengan isolasi penuh, dan melarang masuknya surat serta pengunjung.

Selain itu, jaksa juga disebut supaya pintu ditutup setiap kali ada pertemuan untuk mencegah pemuda berusia 21 tahun itu melarikan dari dari penjara.

"Sebab sampai saat ini, penyelidikan yang digelar masih dalam tahap awal. Kemudian, terduga juga belum menjelaskan apa pun kepada polisi," terang jaksa.

Manshaus menyerang Masjid Al Noor yang berlokasi di Baerum yang berada di pinggiran Oslo pada Sabtu (10/8/2019) sambil menenteng senjata dan mengenakan kamera GoPro.

Namun, aksinya tak berhasil setelah seorang pria berusia 65 tahun bernama Mohamed Rafiq dengan sigap datang dan menahan serangannya. Mengakibatkan luka ringan.

Imran Mushtaq, salah satu dewan pengurus masjid mengisahkan, sebelum kejadian, ada puluhan jemaat yang melaksanakan shalat. Namun ketika penembakan, jumlahnya tinggal tiga.

Manshaus memasuki masjid melalui pintu kaca sebelum dihentikan Rafiq. Kraby berkata, jajarannya mengamankan rekaman di kamera GoPro sebagai bukti.

Sesaat setelah serangan, polisi menyatakan mereka menemukan jenazah seorang remaja berusia 17 tahun yang diyakini adalah adik tiri Manshaus, Zhangjia Ihle-Hansen.

Pejabat kepolisian setempat Rune Skjold berujar Manshaus merupakan pemuda dengan pandangan sayap kanan garis keras, dan juga dikenal sebagai anti-migran.

Dia juga diketahui bersimpati terhadap Vidkun Quisling, seorang pemimpin Norwegia di masa penjajahan Nazi Jerman, dan disebut bertindak atas kemauannya sendiri.

Media Norwegia memberitakan Manshaus diyakini sempat mengunggah forum daring sebelum menyerang, yang berisi pujian atas penembakan di masjid Selandia Baru.

Pada Maret lalu, seorang teroris asal Australia menyerang Masjid Al Noor dan Linwood yang terletak di Christchurch saat Shalat Jumat, dan membunuh 51 jemaah.

Baca juga: Pria Usia 65 Tahun Ini Gagalkan Serangan Bersenjata di Masjid Norwegia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com