Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Gadis yang Nekat Melompat dari Pesawat Saat Ketinggian 1.000 Meter Ditemukan

Kompas.com - 07/08/2019, 20:53 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

ANTANANARIVO, KOMPAS.com - Polisi Madagaskar menyatakan jenazah gadis yang nekat melompat dari pesawat dari ketinggian 1.000 meter sudah ditemukan.

Mahasiswi Universitas Cambridge, Alana Cutland, langsung terjun dari pesawat sesaat setelah lepas landas dari kawasan terpencil tempat dia melakukan penelitian.

Dilansir AFP Rabu (7/8/2019), jenazah gadis 19 tahun itu ditemukan di Hutan Mahadrodroka. Demikian keterangan yang disampaikan Kepala penyelidik Spinola Edvin Nomenjanahary.

Baca juga: Sudah Dicegah, Gadis Ini Nekat Lompat dari Pesawat di Ketinggian 1.000 Meter dan Tewas

"Warga desa akhirnya menemukan jenazah Alana Cutland setelah pencarian yang dilakukan sepanjang malam pada Selasa (6/8/2019)," tutur Nomenjanahary.

Polisi menyatakan, Alana terjun dari ketinggian 1.000 meter sekitar lima menit setelah lepas landas di bandara kecil Anjajavy pada 25 Juli.

Pilot dan penumpang lain yang bernama Ruth Johnson, mereka berusaha untuk menghentikan Alana. Namun, mereka terlalu lelah dan melepaskan pegangannya.

Pada Senin (5/8/2019), mereka menggelar ritual bernama joro yang melibatkan kurban sapi zebu untuk meminta bantuan dari dewa Malagasy bernama Zanahary.

Nomenjanahary mengatakan, berbekal rituan itu, mereka kemudian menemukan lokasi di mana Alana jatuh. Namun saat ditemukan, hanya tinggal 40 persen.

Baca juga: Hilang Pijakan Saat Selfie, Seorang Pria Tewas Jatuh dari Air Terjun

Penyidik yakin, sisa tubuh Alana terhanyut hingga ibu kota Antananarivo. Sebelum insiden, Alana disebut menampilkan perilaku yang aneh.

Mahasiswi jurusan ilmu alam itu dilaporkan seharusnya tinggal selama 45 hari untuk meneliti kepiting. Namun, dia bertahan hanya selama 10 hari.

Dalam pernyataan yang dirilis Kantor Persemakmuran dan Luar Negeri Inggris, keluarga Alana memberikan penghormatan dengan menyatakan gadis itu sangat berbakat.

"Putri kami Alana adalah gadis yang cemerlang, mandiri, dan dipuja serta dihormati oleh setiap orang yang mengenalnya," ujar keluarga Alana.

Disebutkan bahwa setelah menamatkan kuliah di jurusan Ilmu Alam, Alana langsung mengambil program magang di Madagaskar dan sangat ingin tahu serta senang berpetualang.

"Dia juga merupakan seorang penari berbakat dan selalu menonjolkan setiap sisi kreativitas dari talentanya dengan rasa senang dan tekad," lanjut keluarga.

Baca juga: Bocah Usia 6 Tahun Jatuh dari Rollercoaster di Ketinggian 10 Meter di Inggris

Alana Cutland jatuh dari pesawat terbang ringan Cessna saat kembali dari sebuah kawasan terpencil di Madagaskar untuk meneliti kepiting sebagai bagian dari gelar ilmu alamnya.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com