TEHERAN, KOMPAS.com - Iran mengklaim telah kembali menangkap sebuah kapal tanker asing di perairan Teluk, yang diduga hendak menyelundupkan bahan bakar minyak.
Ini menjadi ketiga kalinya Iran menyita kapal tanker milik asing di tengah peningkatan ketegangan di perairan Teluk, antara Teheran dengan Amerika Serikat dan Inggris.
Dilaporkan kantor beria IRNA, Minggu (4/8/2019), pasukan Garda Revolusi Iran mengatakan telah menyita kapal tanker yang membawa sekitar 700.000 liter bahan bakar selundupan di perairan sekitar Pulau Farsi.
"Sebanyak tujuh awak kapal asing ditangkap dalam operasi yang dilakukan pada Rabu (31/8/2019) pekan lalu," kata kantor berita Fars, yang dekat dengan Garda Revolusi Iran.
Baca juga: Inggris: Iran Memilih Langkah Berbahaya dengan Menahan Kapal Tanker
Sebelumnya, Iran mengaku dalam sebulan terakhir telah menahan dua kapal tanker asing di perairan Teluk, yang menjadi jalur utama distribusi minyak mentah dunia.
Pada 18 Juli lalu, Garda Revolusi Iran mengatakan bahwa mereka telah menahan kapal tanker berbendera Panama, MT Riah, yang dituduh telah menyelundupkan minyak.
Sehari berselang, giliran kapal berbendera Inggris, Stena Impero, yang ditahan di Selat Hormuz, setelah dituduh melanggar aturan maritim internasional.
Identitas dan asal negara kapal tanker ketiga yang disita Iran pekan lalu belum diungkapkan dalam laporan pada Minggu.
Namun pejabat Inggris memastikan bahwa seluruh kapal berbendera Inggris telah dihitung dan dipastikan tidak ada yang ditahan. Begitu pula untuk kru kapal yang ditahan Iran, yang dipastikan tidak ada yang berasal dari Inggris.
Pejabat Garda Revolusi Iran mengatakan, perahu mereka sedang berpatroli di wilayah Teluk untuk mengendalikan lalu lintas dan mendeteksi perdagangan ilegal, saat mereka menangkap kapal tanker itu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.